Lihat ke Halaman Asli

Membangun Semangat Belajar dengan Metode Sireng Meme

Diperbarui: 11 Januari 2022   15:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Dokumentasi Pribadi

Munculnya virus COVID-19 menciptakan berbagai macam perubahan dimasyarakat, salah satunya adalah perubahan di bidang Pendidikan. Hal ini membuat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menerbitkan kebijakan baru yaitu kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada setiap jenjang pendidikan di Indonesia. Kebijakan ini dilakukan sebagai bentuk pencegahan dari penularan virus COVID-19.

Akan tetapi dalam penerapannya, PJJ justru banyak menimbulkan berbagai macam permasalahan seperti jaringan internet yang kurang mendukung, penurunan semangat belajar siswa, hingga sulitnya pengontrolan proses belajar oleh guru. Melihat keadaan tersebut, kami Mahasiswa PMM (Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa) UMM kelompok 42 gelombang 16 berinisiatif membuat program kerja Sireng Meme (Sinau Bareng Rame-rame) dengan sasaran siswa tingkat Anak Usia Dini di Desa Baujeng Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan. Alasan memilih  jenjang Anak Usia Dini adalah karena minimnya minat orangtua dalam memberikan pembelajaran pada anak. Orang tua beranggapan bahwa Pendidikan anak usia dini tidaklah terlalu penting, padahal justru diusia tersebut perkembangan fisik-motorik, sosial-emosional, bahasa, seni dan moral anak terbentuk.

Foto: Dokumentasi Pribadi

Kegiatan yang diberi nama Sireng Meme “Sinau Bareng Rame-Rame” ini berjalan sejak bulan November 2021 lalu dengan memanfaatkan adanya aturan baru yaitu Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yang diterapkan pasca PPKM darurat di Kabupaten Pasuruan. Kegiatan ini dilakukan secara bergantian dan wajib mematuhi protokol Kesehatan. Di desa Baujeng sendiri terdapat 5 sekolah PAUD diantaranya yaitu PAUD MINHAJUD THULLAB, PAUD ANAK SHOLEH, PAUD AL-ISLAH, PAUD TARBIYATUS SIBYAN dan PAUD MASYHITHOH. 

Foto: Dokumentasi Pribadi

Foto: Dokumentasi Pribadi

Dalam pelaksanaannya, kegiatan Sireng Meme terdiri dari beberapa program kerja antara lain : program tanam pohon dilingkungan sekolah, dekorasi ruang kelas, mengajarkan pola hidup sehat dengan cara mencuci tangan yang benar, serta mengadakan lomba mewarnai antar PAUD se Desa Baujeng. kegiatan tersebut dimulai pada hari senin sampai dengan hari jumat dari pukul 08.00 - 09.00 WIB secara bergantian. Sementara itu untuk menarik minat belajar anak, kami memberikan beberapa reward bagi anak yang aktif pada saat kegiatan belajar berlangsung.

Dengan adanya kegiatan Sireng Meme “Sinau Bareng Rame-Rame” ini, kami berharap dapat menumbuhkan kreatifitas dan semangat belajar anak di era Pandemi seperti sekarang ini, mengigat  untuk dapat menjadi calon generasi penerus Bangsa yang unggul dan berprestasi, haruslah dibimbing sejak dini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline