Hari kedua BWF World Tour Finals 2023, dua wakil tunggal putra (MS) Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Chrstie sama-sama meraih kemenangan.
Ini merupakan kemenangan kedua mereka dari dua pertandingan yang telah dimainkan di World Tour Finals 2023. Meski meraih dua kemenangan dari dua pertandingan, Ginting yang berada di grub A dan Jojo yang berada di grub B masih belum bisa dipastikan lolos ke semifinal, mereka masih harus menunggu hasil pertandingan terakhir.
Di pertandingan hari ini (14/12/2023), Ginting berhasil mengalahkan jagoan tuan rumah China, Shi Yuqi lewat rubber game dengan skor 11-21, 21-7, 21-17. Sempat terseok-seok di game pertama, Ginting menggila di game kedua, dan berhasil mengunci kemenangan di game ketiga.
Sebelumnya di pertandingan pertama, Ginting berhasil meraih kemenangan atas MS Jepang, Kodai Naraoka juga dengan rubber game, 10-21,21-10, 21-18.
Di pertandingan terakhir sekaligus penentuan, Ginting akan berhadapan dengan pemain yang sulit ia kalahkan, yakni Viktor Axelsen. Axelsen sendiri mendapatkan satu kemenangan atas Naraoka, dan satu kekalahan atas Shi Yuqi.
Mengutip dari Badminton Talk, ada dua skenario bagi Ginting agar bisa lolos ke semifinal. Pertama, dengan mengalahkan Axelsen dalam 2 atau 3 game. Kedua, Kodai Naraoka mengalahkan Shi Yuqi. Jika skenario kedua terjadi, Ginting akan lolos ke semifinal apapun hasil pertandingannya.
Sementara itu, Jojo kembali meraih kemenangan straight game. Di pertandingan pertama, ia berhasil mengalahkan Kunlavut Vitidsarn dengan skor 21-18, 21-8. Dan di pertandingan kedua, ia mampu mengandaskan perlawanan Antonsen dengan skor 21-16-21-18.
Dua kemenagan straight game nyatanya belum membuat Jojo lolos ke semi final. Meski begitu, peluang Jojo untuk lolos dari fase grub sangat besar.
Dilansir dari Badminton Talk, Jojo hanya perlu medapatkan 1 game di pertandingan terakhir melawan Li Shifeng. Kemenangan atau kekalahan rubber game akan membawa Jojo ke semifinal.
Jojo masih bisa lolos jika kalah 2 game dari Li Shifeng, dengan catatan Kunlavut menang setidaknya 1 game atas Antonsen, atau Jojo kalah dari Shifeng dengan selisih poin kurang dari 16.