Lihat ke Halaman Asli

Abi Wihan

Teacher

Hatiku Terpuruk

Diperbarui: 4 Agustus 2024   16:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

HATIKU TERPURUK

Di sudut sunyi, aku duduk termenung,  

Rasa bersalah menghantam jiwa, tak tertahankan.  

Memang aku yang salah, tak bisa kupungkiri,  

Hati ini terpuruk, berurai air mata dalam sepi.  

Kata-kata yang terucap, bagai pisau yang tajam,  

Melukai hati yang seharusnya kujaga.  

Tak bisa kembali, waktu yang telah terlewat,  

Aku terjebak dalam penyesalan yang mendalam.  

Setiap detik berlalu, membawa beban berat,  

Menghukum diri dengan bayangan yang tak bisa hilang.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline