Jalan pintas kau lalui,
Untuk menggapai tahta tertinggi,
Harga diri tak lagi kau peduli,
Petuah orang tua tak lagi menyentuh hati,
Benar-benar hatimu telah mati,
Apa yang sebenarnya kau cari?
Hidup dengan kebohongan,
Ketenangan keluarga kau korbankan,
Demi sebuah impian yang kelam,
Kau rela terperangkap dalam malam,
Tak peduli meski jiwa terbelenggu,