Lihat ke Halaman Asli

Mario Kaat

Just a freelancer

Proses Pembelajaran dalam Masa Pandemi Covid-19

Diperbarui: 3 Februari 2021   20:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

  Pendidikan adalah salah satu aspek penting dalam kehidupan manusia. karena dikalangan masyarakat umum beranggapan bahwa pendidikan yang tinggi akan menjamin seseorang mendapatkan pekerjaan yang dia inginkan, serta menjadi patokan kesuksesan seseorang.

Pendidikan bukan hanya sekedar tentang tingginya tingkat pendidikan yang diraih seseorang. Tetapi, tentang proses bagaimana menciptakan orang yang berpendidikan tinggi. Yang telah kita ketahui selama ini, belajar dan mengajar adalah proses mentransfer ilmu atau ide menggunakan segala macam metode dan teknologi yang telah tersedia.

Dalam perkembangan teknologi di dunia modern ini, teknologi sendiri telah mendapat bagian tersendiri dalam pengembangan dunia pendidikan. Dengan menggunakan teknologi, guru dapat mendapatkan banyak sekali materi atau sumber pembelajaran yang kreatif dalam menunjang proses pengajaran. Sedangkan bagi para siswa, teknologi dapat digunakan untuk menemukan berbagai informasi penting atau sumber belajar mandiri siswa.

  Sejak tahun 2020, Dunia telah digemparkan oleh munculnya virus berbahaya yaitu COVID-19. Terkhususnya di Indonesia, virus ini telah menyebar dan menjadi begitu viral diseluruh daerah di Indonesia. Sehingga, virus ini pun telah memberikan dampak diseluruh aspek kehidupan manusia, termasuk di aspek pendidikan.

Oleh karena itu, proses belajar dan mengajar pun harus diubah disebabkan proses "Social Distancing" yang membuat guru dan siswa tidak bisa saling bertatap muka. Sehingga, proses pembelajaran pun harus dijalankan dari rumah masing-masing.  Dengan proses seperti ini, tentunya menimbulkan permasalahan dalam keberlangsungan proses belajar mengajar itu sendiri, antara lain :

1. Perubahan Dalam Proses Belajar Dan Mengajar

 Para Siswa harus belajar mandiri dari rumah untuk menyelesaikan semua tugas yang telah diberikan guru. Sedangkan untuk para guru, mereka tentunya harus menguasai teknologi berupa berbagai platform online untuk menunjang proses pengajaran dikelas secara daring.

Untuk para siswa, tentunya ini menjadi masalah tersendiri dikarenakan mereka harus dituntun orang tua mereka dalam menyelesaikan tugas. Dikarenakan, guru tidak dapat memantau perkembangan atau progress belajar siswanya secara langsung oleh karena jarak yang terlampau jauh.

Siswa pun harus belajar sendiri dan mandiri dalam usaha mendapatkan nilai yang bagus. Oleh karena itu, peranan guru dalam menciptakan suasana kelas yang menyenangkan dan informatif sangatlah penting untuk mengatasi masalah tersebut.

Masalah ini tentunya harus ditanggapi serius oleh pemerintah khususnya pada Departemen Pendidikan. Karena, jika ini dibiarkan secara terus menerus tentunya akan berdampak pada hasil belajar siswa dan juga pada kinerja guru. Sehingga, kurikulum pun harus dibentuk ulang untuk beradaptasi dengan era saat ini.

2. Banyaknya Tugas Yang Diterima Para Siswa

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline