Lihat ke Halaman Asli

Mario Amarya

Freelance

Menang Dramatis, Tim Uber Indonesia Melaju ke Final!

Diperbarui: 4 Mei 2024   16:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tim Uber Indonesia merayakan keberhasilan menuju ke final Uber Cup setelah mengalahkan Korsel di semifinal. Sumber: getty images (WANG ZHAO)

Pertandingan yang sangat dramatis dan mendebarkan terjadi pada pertandingan semifinal Uber Cup 2024 di Cengdu, China, antara Indonesia melawan Korsel. Sempat unggul 2 kali melalui sektor tunggal putri, Korsel berhasil 2 kali menyamakan kedudukan melaui sektor ganda putri. Dan Komang Ayu Cahya Dewi yang menjadi penentu sukses mengalahkan lawannya, Kim Min Sun melalui drma rubber set dengan skor 17-21, 21-16, dan 21-19. Pertandingan ini sungguh drmatis, apalagi saat Komang yang sudah unggul jauh berhasil dikejar setelah match point, dan beruntung smash keras Komang di detik akhir membuat Kim Min Sun tak berkutik. Dengan ini, tim Uber akhirnya berhasil kembali ke babak final Uber Cup setelah 16 tahun, yaitu kali terakhir terjadi pada tahun 2008 di Jakarta. Dan di final nanti, tim Uber Indonesia akan berhadapan dengan tuan rumah China.

Kemenangan disumbang oleh 3 tunggal putri dan melawan China di final

Gregoria 'Jorji' sumbang poin pertama untuk Uber Indonesia atas Korsel. Sumber: getty images (WANG ZHAO)

Ketidakhadiran An Se-young di skuad utama Korsel memang sangat berpengaruh di tim. Dan sebagai gantinya, Sim Yu Jin dipasang sebagai tunggal putri utama menghadapi Gregoria 'Jorji' Mariska. Gregoria dan Sim Yu Jin sudah 5 kali bertemu, dan di pertemuan terakhir Sim Yu Jin berhasil menang atas Gregoria untuk kali pertama. Namun di pertandingan ini sepertinya terlihat begitu mudah bagi Gregoria, karena berhasil menang dengan 2 set langsung, 21-15 & 21-13. Skor 1-0 untuk Uber Indonesia. Di pertandingan kedua, Apri-Fadia berhadapan dengan ganda putri rank 2 dunia, Baek Ha-na - Lee So-hee. Sudah bisa dibayangkan dan diprediksi bahwa pertandingan ini menjadi milik Korsel, karena Apriyani masih belum begitu fit karena pemulihan cedera. Alhasil, Apri-Fadia kalah 2 game langsung dengan skor 6-21 & 18-21. Korsel berhasil menyamakan kedudukan. Di pertandingan ketiga, Ester Wardoyo berhdapan dengan Kim Ga Lam. Di pertandingan set pertama, Ester yang sempat menyamakan kedudukan menjadi 20-20 harus kalah dengan skor 22-20. Namun di set 2 & 3 Ester berhasil memenangkan pertandingan. Skor 2-1 untuk Uber Indonesia. Di pertandingan keempat, harapan sebenarnya tertuju pada Lanny-Ribka yang menghadapi pasangan ganda putri gado-gado Jeong Na-eun dan KOng Hee-yong. Namun, tanpa disangka Lanny-Ribka malah kesulitan dan kalah 2 set langsung. Dan Korsel lagi-lagi bisa menyamakan kedudukan. Alhasil, terjadilah pertandingan kelima atau terakhir yang akan menentukan nasib kedua tim. Komang Ayu melawan Kim Min Sun. Di set pertama, keduanya tampil sama-sama ngotot. Namun, Komang harus mengakui keunggulan Kim Min Sun di set pertama dengan skor 17-21. Di Set kedua, pertandingan dimenangkan oleh Komang dengan skor 21-16. Drama yang sesungguhnya terjadi di set ketiga (Rubber set). Komang yang sempat unggul jauh 19-13 dan sempat menjadi 20-14, terkejar 5 angka beruntun. Namun, di poin terakhir, keberuntungan memihak Uber Indonesia ketika smash keras Komang menghujam di tubuh Kim Min Sun dan tidak berkutik. Dan dengan ini, tim Uber Indonesia akhirnya berhasil melaju ke babak final Uber Cup 2024! Sungguh pertandingan ynag tentunya menguras emosi, tenaga, dan membuat jantung sangat tidak aman. Ini adalah suatu hal yang membanggakan bagi tim Uber Indonesia di Uber Cup 2024 ini, kembali lagi ke final setela 16 tahun dan kali terakhir terjadi di tahun 2008 di Jakarta. Dan saat itu, Tim Uber Indonesia yang diperkuat oleh Greysia Polii, Liliyana Natsir, hingga Maria Kristin Yulianti harus menjadi runner-up setelah dikalahkan oleh China dengan skor 3-0. Di final nanti, tim Uber Indonesia juga akan menghadapi China yang menjadi tuan rumah. Tentu ini akan menjadi pertandingan yang tidaklah mudah. Namun, apapun hasilnya besok Minggu, entah keluar sebagai juara maupun runner-up, perjuangan tim Uber Indonesia sudah membuat bangga dan patut di apresiasi.

Komang Ayu yang berhasil menjadi penentu kemangan tim Uber Indonesia atas Korsel di semifinal. Sumber: getty images (Shi Tang)

Kembali lagi ke final setelah 16 tahun

Tim Uber Indonesia di tahun 2008 yang menjadi runner-up Uber Cup di Jakarta. Sumber: getty images (ADEK BERRY)

Seperti yang sudah saya sampaikan di awal tadi, ini adalah suatu pencapaian yang istimewa bagi Tim Uber Indonesia di Uber Cup 2024 ini karena mampu kembali ke final setelah 16 tahun. Dan itu terjadi di tahun 2008, dimana Uber Cup dan Thomas Cup diselenggarakan di Indonesia, tepatnya di Jakarta. Saat itu, tim Uber Indonesia diperkuat oleh Greysia Polii, Liliyana Natsir, Maria Kristin, Vita Marissa, hingga Adriyanti Firdasari. Namun, kala itu tim Uber Indonesia harus puas menjdi runner-up setelah kalah telak 3-0 oleh tim Uber China. Dan di final Uber Cup 2024 hari Minggu besok, Tim Uber Indonesia juga kembali menghadapi China yang kali ini adalah tuan rumahnya. Apapun hasilnya di final besok, Tim Uber Indonesia sudah menampilkan yang terbaik dan sudah memberikan prestasi yang membanggakan setelah sekian lamanya. 

Sungguh tidak menyngka dan tidak diduga jika Tim Uber Indonesia berhasil melaju ke babak final Uber Cup 2024. Dengan skuad yang sederhana, namun merek menampilkan perjuangan yang sangat luar biasa. Berada di titik ini sudha sangat membanggakan dan mengharukan. Selamat berjuang para Srikandi Indonesia, kalian pasti bisa!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline