Lihat ke Halaman Asli

Mario Amarya

Freelance

Nice Try and Comeback Stronger, Newcastle United!

Diperbarui: 14 Desember 2023   10:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Skuad Newcastle United yang harus tersingkir dari fase grup UCL 2023-24. Sumber: getty images (Stu Forster)

Pupus sudah harapan The Magpies untuk melangkah lebih jauh di Liga Champions musim 2023-24 ini, setelah kalah dengan skor 1-2 dari AC Milan pada pertandingan terakhir babak fase grup. Dan dengan demikian, Newcastle United harus puas menjadi juru kunci Grup F. 

Sementara AC Milan berada di posisi ke 3 dan terlempar ke UEL. Newcastle United mengoleksi 5 poin dari 6 pertandingan secara keseluran di fase grup dengan sekali menang, 2 kali imbang, dan 3 kali kalah. 

Satu-satunya kemenangan yang diraih oleh Almiron dkk adalah saat mengalahkan PSG dengan skor 4-1 di matchday ke dua yang dimainkan di St. James Park, kandang Newcastle United. 

Dan setelah itu, skuad asuhan Eddie Howe tidak lagi meraih hasil positif dan harus menelan 3 kekalahan serta 2 hasil imbang yang membuat mereka berada di juru kunci grup F dan tidak bisa berbicara banyak. Meskipun mereka tersingkir, namun perjuangan mereka patut diapresiasi dan diacungi jempol.

Drama demam panggung dan berada di grup 'super neraka'

Eddie Howe, pelatih Newcastle United. Sumber: getty images (Stu Forster)

Newcastle United kembali tampil di Uefa Champions League musim 2023-24 dengan penuh keyakinan, dan mereka menunggu momen ini selama 20 tahun setelah kali terakhir mereka tampil di UCL pada musim 2002-03.

Di musim tersebut mereka berhasil lolos dari fase grup pertama dan berada di fase grup kedua namun akhrinya gagal lolos ke babak perempatfinal setelah hanya finish di urutan ke 3. Dan 20 tahun kemudian, The Magpies kembali ke UCL 2023-24 dengan harapan bisa tampil maksimal dan memberikan kejutan. 

Namun, takdir berkata lain. Almiron dkk berada di grup 'super neraka' yaitu di Grup F, bergabung bersama Borussia Dortmund, PSG, dan AC Milan. Jika melihat situasi seperti ini, emmang mustahil sekali untuk Newcastle bisaa lolos ke babak 16 besar. 

Namun ini sebenarnya adalah ajang pembuktian bagi para pemain Newcastle United terutama setelah berada dalam kepemilikan sultan Arab, apakah mereka bisa dan sanggup bersaing di grup tersebut atau justru tida berdaya. 

Dan saat pertandingan perdana melawan AC Milan di San Siro, sebenarnya mereka memberikan perlawanan yang sengit dan bahkan Nick Pope, penjaga gawang newcastle, beberapa kali melakukan penyelamatan gemilang. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline