Guru Community Learning Center Indonesia di Sabah-Malaysia yang tergabung dalam Kelompok Kerja Guru dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran Gugus Semporna-Balung mengadakan pertemuan rutin bulanan pada Rabu, 16 September di Gedung Baru Konsulat Republik Indonesia Tawau.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Konsulat Republik Indonesia di Tawau: Sulistijo Djati Ismojo, Pelaksana Fungsi Pensosbud: Emir Faisal, dan Koordinator Penghubung Wilayah Tawau: Riki Riksmansyah beserta 32 guru CLC dalam wilayah Semporna-Balung.
Dalam sambutannya, Mulyadi, Ketua Gugus Semporna-Balung mengatakan bahwa ini adalah pertemuan yang kedua semenjak serah terima jabatan dari ketua gugus sebelumnya, Yusup Qomaruddin.
"Khusus hari ini, kita mengadakan pertemuan untuk menindaklanjuti kegiatan Lomba Inobel Sekolah Indonesia Kota Kinabalu tentang Pembuatan Media Pembelajaran.
Koordinator Penghubung wilayah Tawau, Riki Riksmansyah, yang turut memberikan sambutan, menyampaikan terima kasih kepada guru-guru pamong di CLC, baik guru pamong yang berasal dari Indonesia maupun yang berkebangsaan Malaysia yang sampai saat ini masih setia mendidik anak anak Indonesia.
"Begitu juga kepada para guru bina atas dedikasinya membina anak-anak kita juga guru pamong di CLC-nya" sambungnya.
Adapun Pelaksana Fungsi Pensosbud, Emir Faisal, dalam arahannya mengatakan bahwa ini adalah kali pertama, gedung representatif dari pemerintah Indonesia di Tawau ini digunakan untuk pertemuan gugus setelah diresmikan beberapa bulan yang lalu.
"Semoga lewat pertemuan ini, teman-teman guru bisa menghasilkan media pembelajaran yang bisa lebih memudahkan anak-anak didik kita untuk memahami setiap pelajaran. Kami senantiasa memberikan kebebasan yang bertanggung jawab kepada bapak dan ibu untuk mengelola sekolah masing-masing agar menjadi lebih baik," jelasnya.