Lihat ke Halaman Asli

mariia trysana

Do not let everyone know everthing about you. Cultivate a mystique

Flores, Tak Populer Namun Indah

Diperbarui: 24 Mei 2020   08:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: merahputih.com

Yeah,,,tak populer namun indah. Itulah kalimat yang selalu terngiang dalam benakku. Bagaimana tidak, banyak orang tak mengenal bahkan mengetahui keberadaan pulau yang indah ini. Ketika untuk pertama kalinya saya meninggalkan pulau ini dan menginjakan kaki di pulau jawa, saya mendapatkan banyak pertanyaan tentang flores mulai dari "flores itu dimana dan apakah flores termaksud NTT(Nusa Tenggara Timur)"and i was thinking, is it a joke or they really don't know and never learned at school. Mengapa mereka tak tahu keberadaan pulau ini? I don't know....

Namun sejenak saya sadar bahwa pembangunan dan perkembangan pulau ini dulunya cukup tertinggal, dimana terasa ia bukan bagian dari negeri ini. But I'm so proud dan berterima kasih pada Tuhan yang telah menciptakan dan memberikan pulau kecil yang eksotis ini.

Nah, buat kalian yang selama ini bertanya-tanya tentang pulau ini, don't forget take your time to read this article dan mari kita kenali keberagaman dan kekayaan negeri ini hingga kepelosok daerah.

Flores adalah sebuah pulau yang berada di wilayah administrasi Nusa Tenggara Timur. Nama Flores berasal dari bahasa Portugis yaitu "cabo de flores "yang berarti "Tanjung bunga". Nama tersebut semula di berikan oleh S.M. Cabot. Flores kaya akan keanekaragaman mulai dari suku, bahasa, tari-tarian dan adat budaya hingga alam eksotis yang masih terjaga. Di pulau ini terdapat beragam suku dengan 8 suku besar mulai dari suku Manggarai, Ngada, Riung, Nagekeo, Ende, Lio, Sikka and Larantuka. Masing- masing suku ini memiliki bahasa yang berbeda dengan pelafalan yang berbeda pula.

sumber; detikNews

Flores memiliki satu dari sekian satwa langka dan dilindungi di dunia yakni Varanus komodoensis atau lebih dikenal dengan Biawak raksasa. Raptil ini hidup di Pulau Komodo dan Pulau Rinca, keduanya berada di Kabupaten Manggarai Barat, Flores Barat. Selain satwa ini flores juga memiliki satu taman nasional yang terletak di kabupaten ende yaitu Taman Nasional Kelimutu yang merupakan danau tiga warna dengan air danaunya selalu berubah-ubah dan tumbuh berbagai jenis species tumbuhan.

sumber; kabarnusa.com

Bukan itu saja kekayaannya. Flores juga memiliki banyak wisata yang tak kalah menarik dan bisa kalian kunjungi. Sebut saja seperti: taman laut 17 pulau Riung yang tak kalah indahnya dengan Taman Laut Bunaken di Manado, kampung Wae Rebo, kampung Adat Bena(yang masih meninggalkan jejak budaya megalit yang menggagumkan), Kampung Adat Tutubhada, Air Terjun Ngabatata, Air Terjun Ogi, Pantai koka dan masih banyak lainya yang belum terekspos dan belum dikelola dan ditata dengan baik untuk menarik wisatawan, sebut saja seperti; Pantai kotajogo,pantai Ena Gera, pantai Tonggo dan pantai- pantai lain yang tak kalah indahnya dengan pantai kuta.

sumber; lostpacker

Betapa baiknya sang pencipta yang telah memberikan semua itu. Pulau yang tak begitu popular namun menyimpan berjuta kekayaan dan kenangan manis bagi mereka yang pernah mengunjunginya. Akan tetapi sangat disayangkan dan akan terasa sia-sia jika semua pemberian ini tidak dijaga dan dilestarikan.

Bagi kalian yang ingin menciptakan kenangan manis di tanah ini maka Jangan lupa berkunjung dan mari kita jaga dan lestarikan salah satu dari sekian banyak keindahan negeri ini dengan cara kita masing.

#floresadalahrumah #tempatternyamanuntukkembali 24 mei 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline