Lihat ke Halaman Asli

Maria AnnaTeguh Lestari

ibu rumah tangga

Berat Melangkah

Diperbarui: 22 Januari 2024   09:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Segumpal kekesalan dalam hidup hadir 

Beri sebuah rasa entah apa namanya itu

Membebani langkahku yang semakin jeli

Lugas tapi semakin terlihat tak bisa pasti

langkah gontaiku ini semakin terasa berat

Disertai rasa demam terpikir karena hati

Merana sejak sang cinta pergi jauh ke awan

Meninggalkan raga ini terdiam dalam hina

Kenapa kaki dalam otakku berat melangkah

Sepi menggelayuti tak ingin berpaling 

Tinggalkan gundah ini dan berlari pergi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline