[caption id="attachment_200827" align="alignleft" width="225" caption="bukan gambar mirip siapa, cuma representasi karena kebetulan yang dipilih adalah 3 orang pria"][/caption]
Ketika registrasi ke Kompasiana, maksud hati sih untuk uji kemampuan menulis dalam suatu komunitas, tetapi sekarang entah mengapa jadi kecanduan baca tulisan kompasianer lain. Sehingga setiap hari berlalu terasa hambar tanpamembacaartikel-artikel 3 tokoh ini :
1.Pepih Nugraha, ibarat pemilik rumah tempat kita mengadakan arisan, itulah kang Pepih, tokoh penting dan sentral walaupun tulisannya belum tentu sedang ingin kita baca. Tetapitanpa kulonuwun dan membaca artikelnya, rasanya berkunjung ke Kompasiana kurangpas , belum lengkap ………..dan nggak sopan !
2.Andy Syoekry Amal (Bang Asa), hehe…….ini orang ngocol abis, walau isi artikelnya sering nyleneh , tapi ada yang kurang rasanya kalau belum melahap semua postingannya. Khususnya kalau lagi suntuk, silakan bongkar semua postingannya, dijamin senyam senyum ngga berhenti. Mungkin bang Asa tanpa sadar sedang mengumpulkan pahala.
3.Kamira Sanjaya, postingannya baru saya temukan akhir-akhir ini. Tapi sungguh bikin kita pinter, karena kupas tuntasnya mengenai suatu masalah yang enak dibaca, lengkap dan nggak bikin cape baca dari awal sampaiakhir.
Sudah ? Cuma 3 ? yah layaknya kejuaraan kita pilih 3 teratas, karena juara harapan biasanya hanyauntuk jadi pelengkap. Bukan berarti tulisan Kompasianer lain ngga bagus, tapi namanya juga selera, kita bisa memilih tulisan apapun berdasarkan topik yang kita butuhkan atau sedang ingin kita baca.
Sekali lagi ini hanya soal selera, mungkin saja ada orang yang nggak suka tulisan Pepih Nugraha, Andy Syoekry Amal dan Kamira Sanjaya karena kisahnya sedang dibongkar oleh mereka. Wajarkan ?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H