'Cewek itu body goals banget ya. Udah tinggi, langsing, putih lagi, idaman gw banget tuh!' Hayo ngaku, pernah nggak dengar
kata-kata seperti itu? Atau jangan-jangan kamu sendiri yang pernah berucap demikian?
Di era modern seperti sekarang ini, postingan atau artikel seputar 'body goals' sudah jamak ditemukan baik di media massa maupun di media sosial. Walaupun body goals idaman masyarakat berbeda-beda setiap masanya, namun semuanya memiliki satu benang merah yang sama yakni memosisikan bentuk tubuh tertentu sebagai panutan.
Saking kecewanya dengan standar body goals yang terkadang tidak masuk akal, Aulia Murid Sasongko sampai curhat lewat sebuah karya baru bertajuk 'Shape' dalam pameran #BosomBarter hasil kolaborasi dengan Yayasan Lovepink Indonesia.
Berbentuk layaknya dreamcatcher yang gagal, Aulia mengetengahkan narasi 'Every Shape of Your Body and Your Breast is a Body Goals'.
Lewat narasi ini, Aulia mengajak semua wanita untuk mencintai bagaimanapun bentuk tubuhmu dan tak perlu risau kalau tubuhmu tak sesuai dengan standar body goals masyarakat.
Saya sependapat dengan Aulia. Menurut saya, untuk apa berusaha keras hingga menyiksa diri hanya demi bisik-bisik tetangga atau secuil likes di medsos kala mencapai body goals idaman masyarakat? Apakah dengan begitu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan hidup kita kedepannya? Jawabannya belum tentu.
Bagi saya yang terpenting memiliki tubuh sehat dan bugar sudah cukup karena dengan tubuh yang sehat dan bugar kita bisa melakukan apapun aktivitas yang kita inginkan. Takut tak ada cowok yang ngelirik kamu?
Percayalah, laki-laki yang benar-benar mencintaimu akan menerima bagaimanapun kondisimu, termasuk menerima bagaimanapun bentuk tubuhmu.
Senada dengan Aulia, Deffiya dan Septiana Herawati juga menggambarkan beraneka ragam bentuk tubuh wanita yang kesemuanya dilukis penuh warna nan cantik. Saya rasa ini sebagai simbol refleksi bagi kita bahwa tanpa ada kata 'body goals' seyogyanya semua wanita itu terlahir cantik dengan bentuk tubuhnya masing-masing dan tetap menumbuhkan harapan meski sedang berada di kondisi terburuk.
Di akhir pameran, kita bisa berbagi quotes inspiratif bagi perempuan di luar sana yang nantinya bakal dipajang di dinding pameran lho. Mengasyikkan bukan?