Seperti yang kita ketahui, blog merupakan ruang interaktif untuk membangun relasi karena sangat memungkinkan penulis berinteraksi dengan pembaca. Maka, blog juga sering dikenal sebagai jurnalisme partisipasif.
Selain itu, perlu kita sadari juga bahwa kebebasan berekspresi dan berpendapat memunculkan jurnalisme warga. Lalu, apa itu jurnalisme warga?
Jurnalisme warga adalah warga dapat menyampaikan berita ketika memiliki foto secara langsung melalui blog atau berbagai media mainstream lainnya (Kurniawan, 2007:71). Jurnalisme warga muncul atas dasar jurnalisme publik.
Jurnalisme warga bisa memberikan masukan, saran, kritik, atau pujian kepada berita yang ditulis dari wartawan profesional. Kemudian, warga melakukan liputan yang bersifat terbuka. Hal ini memungkinkan terjadinya kerjasama reportase antara wartawan profesional dengan pembaca untuk memecahkan suatu masalah. Selain itu, rumah blog dan warga dapat memiliki kesempatan menjadi editor terhadap apa yang ditulis.
Sebagai jurnalis warga seharusnya memberikan informasi yang tidak diangkat oleh media mainstream (Widodo, 2019: 67). Adanya jurnalisme warga sebagai wadah untuk mengungkapkan opini serta mempunyai peran untuk menjaga independensi informasi berita yang didapat dari media massa. Terlihat sangat jelas bahwa tujuan jurnalisme warga supaya publik terlibat dalam memantau objektifitas pemberitaan di media.
Salah satu blog yang ada di Indonesia sebagai penerapan praktik jurnalisme warga adalah Kompasiana. Kompasiana berbentuk sosial-blog. Kompasiana sangat memungkinkan warga untuk terlibat secara aktif dalam mencari dan berbagi informasi (Bayquni,dkk,2015:72). Masyarakat memiliki kebebasan berpendapat dituangkan dalam bentuk tulisan yang bisa dilengkapi video atau foto.
Selain itu, walaupun diberi kebebasan, Kompasiana juga memiliki syarat dan ketentuan untuk mengatur penulis dalam memublikasikan karyanya. Maka, penting bagi penulis untuk memperhatikan syarat dan ketentuan ketika ingin menulis di Kompasiana.
Jika artikel yang ditayangkan melanggar salah satu syarat dan ketentuan akan dihapus secara otomatis dari Kompasiana. Kompasiana selalu menyediakan admin 24 jam untuk memoderasi artikel-artikel kita yang ditayangkan.
Jika di tilik dari profilnya, Kompasiana didirikan oleh Kompas Cyber Media pada tanggal 22 Oktober 2008. Pengguna Kompasiana yang memiliki akun dan menulis disebut sebagai kompasianers.
Lalu, di tahun 2017 adanya perubahan slogan Kompasiana dari "Sharing, Connecting" menjadi "Beyond Blogging". Kompasiana mengganti slogan tersebut sebagai wujud doa sekaligus menegaskan bahwa Kompasiana merupakan wadah untuk menyalurkan informasi dan opini masyarakat.