Seperti yang kita ketahui bahwa salah satu masalah sosial yang paling sering terjadi dari tahun ke tahun adalah pelecehan seksual. Kasus ini merupakan masalah yang sangat serius yang sampai pada saat ini masih belum tuntas di Indonesia . Pelecehan seksual dapat terjadi dimana saja dan kepada siapa saja.
Pelecehan seksual dapat diartikan sebagai suatu tindakan atau perkataan yang bersifat seksual dan terpaksa terhadap korban. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia atau yang kita kenal dengan WHO, kekerasan seksual adalah segala perilaku yang dilakukan dengan menyasar seksualitas ataupun organ seksual seseorang tanpa persetujuan orang yang bersangkutan.
Dalam kasus ini biasanya yang paling sering terjadi adalah perempuan sebagai korbannya, tapi tidak bisa di pungkiri bahwa pada jaman ini pelecehan tidak mengenal gender maupun umur, tidak sedikit pula kasus ini juga sering terjadi pada anak-anak dibawah umur.
Adapun faktor penyebab terjadinya pelecehan seksual adalah ketidaksetaraan gender, ketidakadilan sosial, kurangnya kesadaran akan norma - norma sosial serta kurangnya pendidikan tentang batasan pribadi seseorang.
Perlu diketahui, bahwa orang yang mengalami pelecehan seksual tidak hanya mengalami trauma pada fisik tetapi, juga pada psikologis dan emosional.
Akibatnya korban pelecehan seksual sering mengalami depresi, hilangnya kepercayaan diri, perubahan sikap yang sangat drastis, tidak ada pengendalian diri, dan masih banyak lagi akibat buruk bagi korban pelecehan seksual.
Maka dari itu kita semua perlu berhati-hati atas kasus seperti ini. Ada beberapa solusi untuk mencegah terjadinya kasus pelecehan seksual,
Adanya pendidikan yang menyeluruh tentang kesetaraan gender, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pelecehan seksual melalui kampanye publik, seminar, mengikuti organisasi kerohanian, melakukan hal-hal positif dll.