Lihat ke Halaman Asli

Belajar Apa Sih di Jurusan Bahasa Korea? (Part 3)

Diperbarui: 23 Juni 2015   22:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1401259719287787104

Banyak sekali orang yang mengira bahwa belajar di jurusan bahasa hanya belajar bahasa saja. Namun tidak begitu kenyataannya. Seorang mahasiswa di jurusan bahasa belajar sejarah, linguistik, ekonomi, dan sebagainya. Di dalam post saya sebelumnya yang berjudul Belajar Apa Sih Di Jurusan Bahasa Korea? (Part 1) dan Belajar Apa Sih Di Jurusan Bahasa Korea? (Part 2), saya sudah menjelaskan beberapa mata kuliah yang kami pelajari di tahun pertama dan kedua.

Tahun ketiga dalam perkuliahan merupakan tahun paling berat karena tahun ketiga biasanya mahasiswa sudah mencapai titik jenuh namun mata kuliah yang diberikan adalah mata kuliah terberat di dalam perkuliahan. Begitu juga dalam perkuliahan jurusan Bahasa dan Kebudayaan Korea.

[caption id="attachment_308797" align="aligncenter" width="661" caption="Tahun Ketiga"][/caption]

Pada tahun ketiga, kami belajar bahasa Korea secara lebih spesifik.


  1. Bahasa Indonesia Akademik: Pada mata kuliah ini, kami mempelajari mengenai teknik pembuatan skripsi. Tugas akhir mata kuliah ini adalah sebuah mini skripsi yang pada nantinya bisa berkembang menjadi skripsi.
  2. Budaya Perusahaan Korea: Pada mata kuliah yang cukup menarik ini, kami mempelajari budaya perusahaan, khususnya budaya perusahaan Korea yang ada di Indonesia. Kami harus mewawancarai dan mempresentasikan mengenai budaya beberapa perusahaan Korea terkemuka yang ada di Indonesia.
  3. Pengkajian Drama Korea: Pada mata kuliah ini, kami mengkaji drama-drama yang ditayangkan di TV Korea. Drama yang dikaji tentu saja tidak hanya drama populer, tetapi juga drama yang memiliki 'nafas sastra'.
  4. Semantik Bahasa Korea: Pada mata kuliah ini, kami belajar mengenai tanda dan makna dalam suatu bahasa, terutama dalam bahasa Korea.
  5. Terjemahan Korea-Indonesia I: Pada mata kulah ini kami mempelajari teknik-teknik dasar menerjemahkan dan belajar menerjemahkan artikel-artikel sederhana dari bahasa Korea ke bahasa Indonesia.
  6. Wayang: Mata kuliah ini adalah mata kuliah pilihan sastra Jawa yang saya ambil. Saya belajar berbagai macam wayang yang ada di Indonesia dan berkesempatan menyaksikannya langsung di dalam kelas.
  7. Pengkajian Puisi Korea: Pada mata kuliah ini kami belajar untuk mengkaji puisi-puisi modern dan kontemporer Korea serta pengaruhnya pada sosial budaya masyarakat Korea.
  8. Terjemahan Korea-Indonesia II: Pada mata kuliah terjemahan I, kami belajar menerjemahkan artikel dan cerita sederhana, di mata kuliah lanjutan ini, kami mempelajari teknik menerjemahkan dari artikel yang lebih kompleks, seperti artikel koran dan majalah.
  9. Bahasa Korea Bisnis: Pada mata kuliah ini, kami mempelajari mengenai bisnis secara umum, namun dalam bahasa Korea. Kami mempelajari pula mengenai proses pembuatan perusahaan, ekspor impor, dsb.
  10. Pengantar Metodologi Penelitian Kebudayaan: Dalam mata kuliah ini kami mempelajari mengenai teknik penelitian dalam bidang budaya.
  11. Sejarah Jepang Kontemporer: Mata kuliah ini adalah mata kuliah pilihan dari Sastra Jepang. Kami mempelajari mengenai sejarah Jepang dari tahun 1800 sampai pada saaat Jepang menjajah Indonesia/


Demikian mata kuliah yang dipelajari dalam tahun ketiga saya sebagai mahasiswa jurusan Bahasa dan Kebudayaan Korea Universitas Indonesia. Mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi kalian yang ingin tahu lebih lanjut mengenai jurusan Bahasa dan Kebudayaan Korea. Saya akan melanjutkan artikel ini dalam bagian keempat yang akan menjelaskan mata kuliah yang saya ambil di tahun keempat saya. Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline