Lihat ke Halaman Asli

Nyanyian Teruntuk Si Penimbun Harta

Diperbarui: 4 November 2016   02:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wahai kau manusia sungguh durja..

Tak kenal siapa dirinya..

Terombang ambing dalam otak kriminalnya..

Terbawa bisikan iblis di muka roma..

Hanyut dalam arus lumpur kotornya..

Uang dan harta nafsu birahinya..

Halal haram tak lagi dikira..

Asal mahsyur dan kaya raya..

Dasar manusia tak punya etika..

Hidup bahagia mati merana..

Apakah iya harta kan setia..

Menolongnya kala di neraka..

Sungguh apalah arti kaya raya..

Jika hanya membuat sengsara..

Tuhan itu slalu setia..

Menatap kita menumpuk dosa..




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline