Malang (17/6). Pos pelayanan terpadu atau yang sering kita sebut dengan Posyandu sering kali dihubungkan dengan bayi dan ibu hamil. Stereotip tersebut sudah menempel jikalau masyarakat berfikir tentang pusat kegiatan kesehatan ini. Dalam realitanya, posyandu juga dapat dimanfaatkan oleh remaja bahkan lansia. Posyandu yang dibentuk untuk dimanfaatkan oleh lansia atau disebut Posyandu Lansia didirikan dengan alasan banyak warga yang sudah lanjut usia di suatu wilayah dan sudah disepakati, dan digerakkan oleh masyarakat. Posyandu lansia ini ditujukan untuk menjaga warga yang telah lanjut usia agar tetap dapat hidup sehat dan produktif secara sosial dan ekonomis. Dalam hal ini pemerintah pun wajib untuk menjamin fasilitas pelayanan kesehatan bagi warga lanjut usia agar tetap bisa hidup mandiri dan produktif secara sosial ekonomi.
Rabu (17/6), mahasiswa KKN Tematik UM melaksanakan kegiatan "Peduli Lansia" yang dilaksanakan di Posyandu Melati Desa Kambingan, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Kegiatan yang berlangsung pukul 08.00 -- 11.00 WIB ini terdiri dari pengecekan kesehatan warga lansia dan pembagian masker. Pengecekan kesehatan dilakukan oleh Rifatul Chusnul dan Salwa Nabila yang dibantu oleh beberapa Ibu Pengurus dari Posyandu. Sedangkan Mardianto membagikan masker kepada warga lansia yang sedang mengantre untuk pengecekan kesehatan.
Kegiatan cek kesehatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tematik UM di Posyandu Melati berupa cek tekanan darah, berat badan dan gula darah. Jika terdapat warga lansia yang sedang merasakan sakit, maka akan diberi obat setelah dilakukan pengecekan secara menyeluruh. Selain itu, mahasiswa juga memberikan sedikit informasi kepada warga mengenai pentingnya penggunaan masker dan cuci tangan saat sedang beraktivitas di luar rumah. Hal ini dikarenakan masih banyak ditemukan warga lansia yang tidak menggunakan masker ketika datang ke Posyandu. "Semoga dengan adanya informasi ini ibu-ibu dan bapak-bapak yang telah berusia lanjut lebih memperhatikan kesehatannya dan masker yang kami bagikan juga bermanfaat untuk mereka." Jawab Mardianto ketika diwawancara oleh Red.
Pewarta : Amirah Nadiah Vidi Imtinan dan Vega Putri Adiani -- Mahasiswa Universitas Negeri Malang
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H