Lihat ke Halaman Asli

Tips Jalin Hubungan dengan Pasangan yang Punya Anak

Diperbarui: 8 November 2017   15:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjalin pasangan dengan seseorang yang sudah memiliki anak bukan hal yang aneh lagi. Pacaran dengan seseorang yang telah memiliki anak mungkin menjadi hal yang cukup sulit. Kebutuhan dan jadwal anak-anak pun akan mempengaruhi waku anda dan pasangan berkencan. Dilansir dari CNNIndonesia, inilah enam hal yang perlu diperhatikan ketika anda menjalin hubungan dengan orang yang sudah punya anak;

1. Berupaya realistis

Saat kencan dengan pasangan yang ounya anak, bisa membuat anak cemburu. Kecemburuan sang anak bisa membuat anak berencana untuk merusak hubungan yang sedang dijalani. Buat yang menjalani hubungan dengan pasangan harus menyadari hal ini sebelum melanjutkan hubungan secara jauh.

2. Berbagi waktu

Seorang anak membutuhkan banyak perhatian dan menyita banyak waktu orang tuanya, apa lagi kalo anak masih kecil. Hal tersebut pasti akan membuat fokus perhatian orang tua lebih ke anak. Bagi yang menjalin hubungan dengan seseorang yang memiliki anak, mungkin pasangan anda akan lebih lambat merespon anda. Maka, anda harus paham dengan batasan waktu. Pahami kesibukkan pasangan anda, bekerja, mengurus rumah, dan juga aktifitas lainnya. 

3. Bergerak perlahan

Pendapat anak-anak dari pasangan anda pasti akan menjadi pertimbangan oleh pasangan anda. Mungkin bisa saja anak dari pasangan anda tidak memberikan ijin dengan hubungan anda. Untuk mengatasi hal tersebut, maka anda harus memulainya secara perlahan agar hati sang anak bisa luluh. 

4. Jaga ucapan terkait anak-anak

Pasangan anda mungkin akan mengeluhkan soal anak-anaknya. Anda sebagai pasangan sebaiknya mendengarkan pasangan anda. Memberi tanggapan sebaiknya dihindari karna bisa menimbulkan kritik yang tidak menyenangkan soal anak-anak. 

5. Netral soal mantan

Bagi anda yang menjalin hubungan dengan pasangan yang telah bercerai, anda harus menerima jika suatu saat dikenali dengan sang mantan suami/istri. Membicarakan hak yang buruk atau pun menolak berinteraksi dengan mantan bisa menimbulkan masalah. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline