Cahaya bulan meredup
Air mata mengalir
Hati pecah belah
Menghadapi malam hari
Mengapa kau hadir?
Malamku bagaikan neraka
Terkoyak oleh hanyutan
Pasir debu mengibas mukaku
Wahai badai,
Alangkah indahnya kau lenyap
Kuburkan kesedihan ini
Cahaya bulan meredup
Air mata mengalir
Hati pecah belah
Menghadapi malam hari
Mengapa kau hadir?
Malamku bagaikan neraka
Terkoyak oleh hanyutan
Pasir debu mengibas mukaku
Wahai badai,
Alangkah indahnya kau lenyap
Kuburkan kesedihan ini
Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?