Pernahkah anda mendengar tentang "tahan nafas, jika mendengar mobil ambulance lewat"?. Hal ini pasti lah diluar analogi dan pemikiran kita. Tetapi hal tersebut ada di suatu kampung di kota Tangerang, sebut saja daerah "sewan". Nah disana kebetulan daerah saya tinggal.
Mobil ambulance adalah mobil yang digunakan untuk membawa orang sakit dan mengangkut jenazah. Nah pastinya mobil ambulance itu mempunyai sirine. Ketika dia lewat, maka sirine itu dibunyikan. Orang-orang pasti akan mendengar suara sirine itu, kebanyakan orang yang mendengar sirine itu mempunyai pandangan yang berbeda-beda. Ada yang mendengar suara sirine itu biasa saja dan ada yang mengaitkannya dengan hal yang tidak lumrah.
Beberapa orang berpendapat suara sirine ambulance adalah hal yang mengerikan. Nah di daerah sewan ini beberapa orang beranggapan kita tuh harus tahan nafas jika mendengar suara sirine ambulance, karena jika kita tidak tahan nafas, kita akan mendapatkan kesialan. Pastilah terdengar seperti hal yang konyol, jika kita berpikir secara dalam. Coba bayangkan jika kita menahan nafas, ketika mendengar suara sirine ambulance lewat, kita masih bisa bertahan. Tetapi, apabila mobil ambulacenya berhenti dan suaranya masih terdengar hingga terus menerus terdengar, apakah kita akan kuat menahan nafas?, Tentulah tidak akan kuat.
Hal ini, tentulah membuat sebagian orang terheran-heran untuk mempercayainya. Meski terdengar cukup asing dan diluar analogi. Tetapi, kita harus menghargai kepercayaan di setiap kebudayaan yang ada di daerah setempat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H