Lihat ke Halaman Asli

Penggunaan Sistem Teknologi Informasi dalam Bidang Perbankan

Diperbarui: 30 Juni 2024   10:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teknologi informasi memproses, menangkap, menyusun, dan mengolah data dengan berbagai cara untuk menghasilkan informasi berkualitas tinggi yang relevan, akurat, dan tepat waktu untuk keperluan pribadi, bisnis, dan keperluan lainnya. Informasi strategis untuk pemerintahan dan pengambilan keputusan.

Teknologi informasi secara implisit tidak hanya mencakup teknologi komputer saja, namun juga teknologi komunikasi. Dengan kata lain, yang disebut teknologi informasi adalah gabungan antara teknologi komputer dan teknologi komunikasi.

Teknologi informasi perbankan adalah teknologi yang berkaitan dengan komputer, telekomunikasi, dan peralatan elektronik lainnya yang digunakan untuk memproses data keuangan dan layanan perbankan. Teknologi informasi perbankan berperan penting dalam meningkatkan efisiensi, kualitas dan keamanan layanan perbankan kepada nasabah.

Untuk mendukung keberhasilan operasional lembaga keuangan/perbankan seperti bank, sistem informasi yang andal dan mudah diakses oleh nasabah sangatlah penting. Hal ini pada akhirnya akan didorong oleh kemajuan teknologi informasi online dan teknologi serta infrastruktur telematika.

Indonesia akan sangat mendukung pengembangan industri sektor keuangan ini, termasuk memperluas cakupan usaha melalui pembukaan cabang regional dan pertukaran informasi antar lembaga keuangan. Bank dan lembaga keuangan sangat terpengaruh oleh perkembangan produk teknologi informasi sehingga mereka tidak dapat lagi beroperasi tanpa perkembangan tersebut. Bidang ini memerlukan pengembangan produk di bidang teknologi informasi untuk melayani pelanggan.

Contoh sistem teknologi informasi yang digunakan pada bank antara lain:

1.Sistem Keamanan Data Nasabah dan Database Perbankan

Dalam industri perbankan, data pribadi nasabah merupakan hal yang sangat sensitif dan sensitif. Oleh karena itu, bank tidak hanya memanfaatkan teknologi untuk bertransaksi, tetapi juga melindungi data nasabah dengan multiple safeguard atau sistem berlapis.

Sistem multilapis mencakup biometrik, firewall, dan sistem pencegahan intrusi. Dengan menggunakan verifikasi beberapa tingkat, sistem dirancang agar hanya dapat diakses oleh orang yang berwenang. Sistem ini harus dipantau secara berkala untuk memastikan terlindung dari pencurian dan malware. Ini membantu pelanggan melindungi dari pencurian akun, penipuan kartu kredit, pencurian identitas, dan kejahatan lainnya.

Selain melindungi data pelanggan, teknologi ini juga membantu bisnis mengelola database mereka sendiri. Mulai dari aliran uang masuk dan keluar, melalui sistem perkreditan dan perkreditan, hingga sistem operasional.

2.Sistem Informasi Akuntansi

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline