Lihat ke Halaman Asli

Gandeng NGO Los Angeles untuk Sosialisasi Narkoba di Pekon Umbul Buah

Diperbarui: 2 Maret 2017   10:00

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mr gary brownell bersama Nita yulistiana

Sadar akan besarnya bahaya besar narkoba yang kini sudah memasuki tahap darurat yang menimpa indonesia ,mahasiswa darmajaya yang tergabung dalam kelompok Pkpm  ( Praktek Kerja dan pengabdian masyarakat) Periode Tahun ajaran 2016/2017 yang ditempatkan di pekon umbul buah,kecamatan kota agung timur, Kabupaten Tanggamus mengadakan sosialisasi narkoba kepada pemuda dan pemudinya. Acara yang diadakan  pada tanggal 19 februari 2017 bukan sembarang sosialisasi dengan konsep yang  biasa namun sosialisasi dengan konsep yang berbeda dan baru pertama kalinya di adakan di Pekon Umbul buah dengan melibatkan Yayasan Anti Narkoba internasional Drug Free world yang bermarkas di Wilcox avenue ,  Los angeles, california, amerika serikat yang mana sudah beberapa tahun belakang intensif mengadakan seminar dan penyebaran informasi guna meningkatkan kualitas pendidikan anti narkoba di indonesia,di indonesia sendiri yayasan ini memiliki Nama yayasan Dunia bebas narkoba yang merupakan terjemahan dari Nama dalam bahasa inggrisnya dan sudah berkerjasama dengan Pramuka dan BNN (Badan Narkotika Nasional).

20170219-204703-min-58b7094ea0afbdaf0af53537.jpg

Kerjasama antara Tim Pkpm Umbul buah dengan Yayasan Drug Free World yang mana  dalam sosialisasi ini diwakili oleh kordinator wilayahnya di bagian asia tenggara Yaitu Mr. Gary Brownell asal Perth,Australia di motori oleh salah satu anggota Tim Pkpm umbul buah  bernama Nita Yulistiana, sejak tanggal 15 februari melalui Nita Yulistiana, Tim Pkpm ibi Darmajaya  menyiapkan acara sosialisasi dan berkordinasi dengan aparatur pekon dan tokoh muli dan mekhanai serta berkordinasi dengan pihak pemateri yang menginap Dihotel Sheraton, Bandar Lampung.

Acara yang diadakan pada malam hari tersebut tepatnya jam 19.00 Wib, bertempat di balai desa pekon Umbul buah dihadiri sekitar 65 Muli mekhanai Pekon Umbul buah . Acara dibuka oleh aparatur desa yang diwakili oleh sekretaris desa dan kemudian dibuka oleh Ketua Tim Pkpm Ibi Darmajaya, Fadli ini berlangsung sangat menarik dan penuh canda tawa saat banyak sekali Mekhanai dan muli kampung Pekon Umbul mencoba menyadari  Mr. Gary Brownell berbahasa lampung sambil sesekali beberapa dari mereka  menyapa Mr.Gary Brownell memakai logat Cinta laura . Dalam sambutannya Sekretaris Desa mengungkapkan apresiasinya atas peran serta Tim Pkpm IBI Darmajaya untuk memberikan pendidikan anti narkoba terhadap para pemuda dan pemudi pekon umbul buah, selain itu juga beliau menambahkan  untuk waspada tehadap narkoba yang peredaran kini semakin meluas dan terdapat jenis baru yang bisa mengkelabui orang awam.

kids-with-the-booklets-min-58b70998a0afbd530bf53537.jpg

Sementara ketua Tim Pkpm IBI Darmajaya, Fadli  sangat berterima kasih terhadap antusiasme masyarakat pekon Umbul buah terutama Muda-mudinya untuk lebih tahu tentang pendidikan anti narkoba, Mahasiswa jurusan IT tersebut juga memberikan apreasiasi terhadap kedatangan wakil yayasan Drug Free World yang diwakili oleh Mr. Gary Brownell asal Australia.

Dilain pihak apreasiasi terhadap Tim Pkpm ibi darmajaya dan  juga warga pekon  umbul buah dari Mr. Gary brownell, pria yang sudah sejak tahun  2004 bolak-balik indonesia – australia untuk membantu meningkatkan kualitas pendidikan anti narkoba di indonesia tersebut  merasa penyambutan dari warga pekon umbul buah sangat ramah

Dalam perkenalan singkatnya beliau berkata “ To All people,biggest problem about drug people dont know truth about drug ( untuk setiap orang, masalah terbesar narkoba adalah orang tidak tahu tentang kebenaran narkoba)”,yang disambut tawa oleh para pemuda –pemudi sambil mengajak pria asal Perth yang mempunyai istri asal jakarta barat  tersebut berbicara bahasa lampung .

Malam itu sosialisasi di lakukan oleh Nita yulistiana,  penggagas dari seminar dan sekaligus  juga anggota Tim Pkpm yang memotori datangnya Mr. Gary Brownell ke pekon umbul buah, Mahasiswa jurusan manajemen tersebut sangat begitu percaya diri menyampaikan Pendidikan anti narkoba kepada para pemuda-pemuda Pekon Umbul , sambil sesekali memberikan Ice breaking kepada para pemuda-pemudi,"semuanya mohon perhatian kalau saya bilang Good anda bilang bagus kalau saya bilang bagus anda semua bilang Good untuk pekon Umbul buah kita harus semangat", ujarnya membuka Sosialisasi .

Dalam sosialisasi tersebut Pembicara Nita yulistiana memberikan tiga info penting tentang narkoba diantaranya 1. Pola peredaran narkoba, 2. efek pemakaian narkoba jangka panjang, 3. Efek narkoba terhadap pikiran . acara Solialisasi berakhir pukul 10.00 malam, dan diakhir dengan pembacaan  janji bersama pemuda-pemudi serta aparatur desa untuk mencegah penyalahgunaan narkoba, lebih peduli terhadap sesama, melaporkan segala tindak kejahatan narkoba, dan terus mencari informasi tentang pendidikan anti narkoba. Kemudian acara ditutup dengan pembagian buklet narkoba dari yayasan Drug Free World yang terdiri dari 11 buklet diantaranya menjelaskan tentang LSD, Heroin, Mariyuana, Kokain,sabu-sabu, Crack,Alkohol,penghilang rasa sakit, inhalansia,penyalahgunaan obat resep,Dan Ekstasi selain itu juga diadakan pemutaran film singkat Film dokumenter yang diproduksi oleh yayasan Drug Free World berjudul kebenaran tentang narkoba yang berisi testimoni dari mantan pemakai,iklan layanan masyarakat, dan sejarah serta proses pembuatan dari masing-masing jenis narkoba serta efeknya yang menyeramkan jika masuk dalam Tubuh.

Sejak tahun 2014, yayasan drug free word sudah memiliki website dalam bahasa indonesia yang beralamat di www.duniabebasnarkoba.org dan  pergerakan kini dilampung dimotori oleh beberapa kalangan mahasiswa di provinsi lampung yang tergabung dalam organisasi kepemudaan pramuka dan non pramuka dari berbagai kampus.

Tentunya sosialisasi narkoba dari tim Pkpm Ibi Darmajaya pekon umbul buah periode tahun 2017,yang berhasil mengandeng yayasan sosial dari luar negeri adalah bukti dari berhasilnya kegiatan internasionalisme yang selalu digalakkan oleh civitas akademi IBI Darmajaya. Tentunya penguasaan bahasa asing, keberanian untuk melobi, dan keterbukaan pikiran untuk menerima ide-ide baru adalah hal positif yang ditanamkan dalam proses ini kepada para mahasiswa (A.M).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline