Lihat ke Halaman Asli

Seberapa Penting Aplikasi Warna Aksen di Desain Akhir Sebuah Interior

Diperbarui: 24 Juni 2015   10:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aksen color di ruang kerja kecil sebuah apartemen yang dirancang

Jasa Desain Interior di Jakarta yang  telah beberapa tahun saya geluti memang memberikan keasikan tersendiri, bukan masalah uangnya yah.. karena uang kan imbas dari sebuah kerja keras memberikan yang terbaik baik kebutuhan klien. (heheeheh sok alim dikit) . tapi bener loh.. Kalo kita enjoy dengan profesi yang digeluti ,Insya allah imbalannya dateng sendiri. [caption id="" align="alignnone" width="430" caption="Aksen color di ruang kerja kecil sebuah apartemen yang dirancang"][/caption] Kembali ke masalah Desain Interior. dari tiap tahapan pemesanan sebuah desain mulai dari konsepting, bugeting, hingga produksi, saya pribadi yang bergelut di dunia interior selalu ingin menghasilkan sesuatu yang bisa dibilang... Iniloh rumah gw.. disitu kita bisa singkapi dengan warna aksen, aksesoris furniture yang memang si klien suka hingga detail dan finali touch yang memang kita feeling si pemberi gawe bakal suka. Gw ambil contoh untuk projek desain interior di sebuah Apartemen yang dikerjakan beberapa waktu lalu. Sebenernya engga ada yang salah dari tiap tahapan, namun karena masih ada sedikit extra budget, gw kasih servis lebih dengan hadirnya beberapa kursi bar, cat aksen merah yang mesti beli dan agak nambah rumit pengerjaan di lokasi serta extra pajangan. Intinya yang mau dishare adalah, kenali klien Desain Interior kita, coba gali apa yang menjadi keinginan mereka, berikan aksen ,, iniloh karya gw buat elo, tanpa harus mengorbankan keuntungan kita juga sebagai Jasa Desain Interior. Kunjungin website VDI gw yach :) Www.VendorDesainInterior.com




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline