Lihat ke Halaman Asli

Roni Ramlan

Pembelajar sejati, penulis dan pegiat literasi

Jasamu di Pelupuk Mataku

Diperbarui: 23 Desember 2022   06:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ibu istri ayahku

Ibu anak nenek

Ibu anak kakek
Aku anak Ibu

Ibu mutiara hatiku
Malaikat suci nan senantiasa melindungiku
Memupuk tumbuh-kembang kebesaranku
Menanti lukisan senyum menghiasai hari-hariku

Bu, tanpa kusadari setiap waktu
Engkau sosok penikmat sejati kebahagiaanku
Pecinta ulung setiap jengkal sumringah merangkul kujur tubuhku
Tetesan air matamu berkata jujur pada hatiku

Ibu...
Engkau telah merawatku
Menjaga dari segala keburukan yang menimpaku
Dan engkau tak segan bahkan tanpa ba-bi-bu
Meluluhlantakkan kekang keluh kesahku

Ibu, engkau semangat hidupku
Jantung dimana aku memupuk harapan dan cita-citaku
Alasan mengapa aku harus menjadi sesuatu
Sukses harus kugenggam sebelum hayat berlalu

Pun sungguh, beribu harapan selalu ku inginkan untuk dirimu
Pintalan do'a terbaik terbumbung setiap waktu
Di sepanjang hirupan nafas dalam hidupku
Menerobos putaran zaman yang mendikte langkahku

Semoga yang terbaik dapat ku berikan padamu
Karena memang aku punya tekad kuat untukmu
Kendati sangat tak mungkin aku mampu
Menyicil balasan untuk sekian banyak jasa-jasamu

Ibu istri ayahku

Ibu anak nenek

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline