Saya ingat betul ketika sore hari itu mencangkok pohon tin yang tumbuh di halaman rumah, malamnya Jordi Amat cs ditaklukan timnas Vietnam dengan skor 2 -- 0 pada pertemuan leg kedua Piala AFF. Kekalahan yang cukup menyakitkan bukan cuma buat skuad tapi juga buat pecinta bola di tanah air.
Perebutan tiket final leg kedua piala AFF antara Timnas Indonesia vs Vietnam digelar Senin 9 Januari 2023 di Stadion My Dinh Hanoi. Dimana pada akhirnya skuad asuhan STY harus ikhlas tersingkir dari turnamen cukup bergengsi di Asia Tenggara tersebut.
Tiga hari kemarin saya lakukan turun cangkok pohon tin tersebut. Semua tampak baik, pertumbuhan akarnya bagus, karena balutan cangkoknya saya menggunakan lembaran plastik jadi bisa terlihat jelas pertumbuhan akarnya. Berarti perlu 22 hari proses memperbanyak pohon tin dengan mencangkok sampai memenuhi syarat untuk dipisahkan dari pohon induknya.
Mencangkok bukan sekedar memperbanyak pohon, adalah juga memperbanyak hasil dalam hal pohon tin saya ini adalah buah dan tentu saja diharapkan dengan buah yang lebih berkualitas dari pohon induknya.
Sejatinya tetumbuhan adalah juga makhluk yang punya hak dan kemampuan untuk berkembang biak. Kemampuan berkembang biak tetumbuhan antara lain semisal melalui penyebaran bunga dan buahnya, melalui akarnya dan banyak lagi.
Sementara mencangkok adalah upaya manusia membantu berkembang biaknya tetumbuhan lantaran tetumbuhan tersebut mendatangkan manfaat semisal buahnya untuk dikonsumsi. Jadi ada semacam saling bantu antara manusia dan tetumbuhan. Selain mencangkok ada upaya lain dalam memperkembangbiakan atau memperbanyak tumbuhan diantaranya dengan stek.
Untuk mendapatkan hasil yang baik, mencangkok perlu ketelitian dan kesabaran dalam memilih batang atau ranting yang akan dicangkok agar pertumbuhannya bagus dan akan menghasilkan buah yang juga bagus diharapkan bisa melebihi kualitas dari pohon induknya. Buat para petani atau pekebun hasil yang baik tentu akan mendatangkan keuntungangan secara ekonomis.
Saya sendiri termasuk awam dalam urusan stek dan cangkok-mencangkok, lantaran saya hanya pensiunan tukang panjat tiang telepon saja. Dalam hal ini saya hanya mengandalkan dari bertanya-tanya dan mambaca dan di masa kini sudah mudah kita dapatkan tutorialnya dari internet.
Pula upaya saya mencangkok ini hanya sekedar sebagai kesenangan atau hobby saja, ketimbang bermenung-menung di masa pensiun dan usia yang sudah senja ini. Saya tentu senang andai hasilnya bagus tapi saya tidak akan kecewa andai gagal.
Tampaknya kerja saya tidak sia-sia; kelima hasil cangkok saya tumbuh dengan baik tampak dari daun-daunya yang segar, tidak ada tanda-tanda kerontokan. Kelima-nya bisa beradaptasi dengan alamnya yang baru, berpisah dari induknya. Saya berharap bahkan bisa tumbuh lebih bagus dari induknya.