Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Saukani

TERVERIFIKASI

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Covid-19 Belum Mereda, Perlukah Datangkan Sin Tong si Bocah Ajaib untuk Bantu Mengatasi?

Diperbarui: 30 September 2020   08:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi dari PRFMNEWS

Dua minggu sejak LBP ditugaskan oleh Presiden Jokowi untuk menangani Covid-19 di 9 Provinsi; beberapa media katakan seperti ini. "Sejak ditangani Luhut kasus terus bertambah", satunya lagi bilang "Bukan mereda malah menggila sejak ditangani Luhut". Satunya lagi bilang "2 minggu ditangani Luhut bagaimana kondisi covid-19 di 9 provinsi". Intinya sama semua memberitakan keprihatinan dengan kasus pandemi covid-19 yang kian menghawatirkan.

Luhut Binsar Panjaitan adalah Mentri Koordinator Bidang Kemaritiman Republik Indonesia yang amat diandalkan oleh Presiden Jokowi. LBP biasa begitu para pewarta menyebut secara singkat namanya belakangan ditugaskan oleh Presiden Jokowi untuk menangani kasus Covid-19 di wilayah 9 Provinsi termasuk DKI Jakarta diantaranya. Namun nyaris 2 minggu LBP menangani Covid-19; berita seperti di atas itu lah yang kita dapatkan.

Seperti PSBB ketat di DKI Jakarta yang diperpanjang; sepertinya tugas LBP ada baiknya  juga diperpanjang. Sebab kendati kasus sembuh cukup signifikan namun kasus baru seperti diberitakan media terus saja bertambah, kondisi yang kian menghawatirkan.

Adalah Sin Tong seorang tokoh ahli pengobatan secara herbal, semua jenis penyakit disebut-sebut bisa diatasinya. Kendati usianya masih amat belia Sin Tong hapal betul semua jenis dedaunan dan akar yang berkhasiat dari beratus mungkin ribuan ragam jenis tumbuhan.

Di tangan Sin Tong alias Anak Ajaib tersebut bisa jadi persoalan ruwet yang ditimbulkan oleh virus durjana Covid-19 akan segera sirna.

Selain Sin Tong kita pernah punya Ponari ahli pengobatan yang dipercaya banyak orang akan keahliannya. Ponari lain dengan Sin Tong, dia punya cara sendiri untuk mengobati pasiennya. Ponari mengandalkan batu ajaib yang ditemukannya juga secara ajaib untuk melumpuhkan segala macam jenis penyakit.

Mestinya dengan keajaiban batu ajaib-nya Ponari juga bisa menyelesaikan perkara Covid-19 yang menyusahkan banyak orang ini.

Namun amat disayangkan dua tokoh tersebut baik Sin Tong maupun Ponari sama sekali tidak bisa diandalkan. Ponari adalah warga Jombang, Jawa Timur yang juga sempat disebut sebagai bocah ajaib kemudian beken sebagai dukun cilik kini sudah berangkat dewasa dan bahkan khabarnya dia sudah menikah. Sedangkan batu ajaibnya sudah tidak ada lagi khabar beritanya.

Sedangkan Sin Tong si bocah ajaib yang kelak dewasa tumbuh menjadi Pendekar kenamaan nyaris tanpa tanding ini cuma tokoh fiktif rekaan seorang pengarang cerita silat Kho Ping Hoo. SinTong si bocah ajaib versi Kho Ping Hoo dikisahkan dengan amat memikat dalam serial Bu Kek Siansu.

Asmaraman Sukowati atau populer sebagai Kho Ping Hoo adalah seorang pengarang cerita silat yang amat populer di era 70-80-an. Lantaran tuturannya dalam berkisah memang amat memikat. Kho Ping Hoo banyak mengkisahkan dunia persilatan di negri tirai bambu tempo dulu banget, zaman kekaisaran.

Boleh dibilang semua hasil karyanya amat digandrungi remaja dan anak muda di masa itu. Termasuk penulis diantaranya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline