Lihat ke Halaman Asli

Ahmad Saukani

TERVERIFIKASI

pensiun bukan lantas berhenti bekerja

Selamatkan Anas Dari Tugu Monas

Diperbarui: 17 Juni 2015   23:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Masyarakat tidak akan pernah lupa dan sejarah sudah mencatatnya "Satu rupiah saja kalau Anas korupsi Hambalang, gantung Anas di Monas" itu kata Anas Urbaningrum

Khabarnya jam dua siang ini vonis Anas akan dibacakan, nyatanya satu  jam lewat sudah putusan itu belum juga dibacakan. Akankah Anas dihukum 15 tahun seperti tuntutan Jaksa dalan siding sebelumnya atau lebih ringan atau malah lebih berat lagi bahkan masih ditambah bonus gantung di Monas seperti pernyataan Anas itu heheh..

Amat memprihatinkan memang dengan kasus yang menimpa Anas Urbaningrum ini. A U adalah calon pemimpin potensial. Calon pemimpin harapan Indonesia  masa depan. Akankah kita kehilangan harapan itu.

Dari mengikuti berita jalannya persidangan dengan fakta-fakta yang dijembreng memang sulit buat kita mengatakan Anas tidak bersalah.

Kalau sampai Hakim menjatuhkan vonis 15 tahun seperti tuntutan Jaksa atau lebih berat lagi dan lebih mengerikan lagi kalau sampai hak politiknya dicabut apalagi kalau sampai ada bonus digantung di Monas. Habislah sudah harapan itu.

Mungkin tinggal hitungan menit lagi Hakim akan mengetokan palu-nya menjatuhkan vonis. Tidak ada lagi kesempatan untuk mempengaruhi Pengadilan agar vonisnya lebih ringanlah dari tuntutan Jaksa, sukur-sukur sih bisa dibebaskan.

Berharap agar AU bisa kembali eksis didunia Perpolitikan Indonesia, apakiranya bisa kita perbuat paling tidak agar AU tidak sampai digantung di Monas?

Ya kita robohkan aja itu Tugu Monas iya ga...setuju ga....heheh.....

Selamat sore, selamat ngopi-ngopi

activate javascript

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline