Lihat ke Halaman Asli

MamikSriSupadmi

Wiraswasta

Gincu Merah Buat Bunda

Diperbarui: 22 Desember 2021   08:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Apa kabar bunda?

Semua baik bak saja ditanganmu pastinya

semua Bunda bangsa sedang dipuja

Karena engkaulah tangan yang dianggap tak kenal lelah dan serba bisa

Bagaimana tidak? Bukankah dalam lara kau harus tetap bertutur ceria, menghibur dan  bahagia.. ..

Agar ananda tak larut terbawa nestapa

Agar kami disekitarmu tak patah arang hilang semangat untuk membangun dan menata kembali, puing puing berserakan yang porak poranda

Dalam letih kulihat wajahmu sedikit sayu kehilangan eloknya....

Tak seperti biasanya, bedak tabur sehabis mandi sedikit kau usap tipis. Wajahmu bertambah manis dalam senyuman yang terbentuk dari bibir yang apabila terbuka akan ada suara magis. 

"Nak, ayo jangan lupa cuci tangan cuci kaki. Nduk, Nang cepat bangun nanti rezekine ilang kepatok ayam

Aduuh.. Nak mainnya jangan sampai malam"...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline