Lihat ke Halaman Asli

Penenun (2)

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kayu tenun dan rajutan sasak

bergerak bila embun mulai membelai

dengan liukan tari

menghembuskan gairah

hingga ia yakin dengan hasratnya

wahai matahari

dekaplah embun dengan hangatmu

agar tercipta imaji dalam dunia

embun dan matahari berpelukan

di antara hentakan kayu tenun

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline