Pemberitaan tentang Labuan Bajo di media sosial beberapa hari ini kembali muncul bahkan sempat viral. Dalam media masa online disebutkan seseoarang diduga melakukan tindak kekerasan terhadap seoarang karyawan restauran. Labuan Bajo mempunyai kenangan tersendiri bagi saya, ingatan saya kembali ke 10 tahun yang lalu, tepatnya pada tanggal 16 Oktober 2012 saya berkesempatan pergi ke Labuan Bajo dalam rangka mengikuti Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia ke-5 (KPDI) sebagai pemateri yang menyampaikan makalah hasil Call for Paper (CfP) yang terpilih. Dan ini merupakan kali pertama saya tampil dalam forum seminar nasional sekelas KPDI. Malam ini (28/05) saya membuka kembali foto-foto lama dalam file hard disk yang masih tersimpan secara rapi. Ketemulah satu album foto tahun 20212 dimana di dalamnya terdapat foto-foto ketika mengikuti KPDI ke=5 di Labuan Bajo.
Konferensi Perpustakaan Digital Indonesia ke-5 diselenggarakan di Labuan Bajo, Flores NTT, 16-19 Oktober 2012 dengan mengusung Tema : Standardisasai Metadata. Saya sebagai pemateri mendapatkan jadwal paparan pada hari Rabu, 17 Oktober 2012 di Ruang II dengan Topik : Perkembangan Metadata dan RDA, sesi pararel pukul 10.00-11.30 wib. Materi yang saya paparkan adalah Indomarc : sejarah, perkembangan dan penerapannya di Perpustakaan Nasional. Moderator pada sesi ini adalah Bapak Dady P. Rachmananta, Kepala Perpustakaan Nasional ke-3 (2001-2008). Momen ini menjadi kebanggan dan kehormatan buat saya karena bisa didampingi oleh Pak Dady selain sebagai Kepala Perpustakaan Nasional, beliau juga sebagai pakar perpustakaan terutama masalah metadata.
Seperti biasa setiap acara seminar nasional perpustakaan, pada waktu itu sebelum masa pandemi selalu diikuti dengan kunjungan ke objek wisata biasanya pada hari terakhir kegiatan. KPDI ke-5 memilih wisata ke Taman Nasional Komodo. Taman Nasional dibagi menjadi 3 pulau, yaitu Pulau Komodo, Pulau Rinca, dan Pulau Padar. Peserta KPDI ke-5 berkesempatan untuk wisata ke Pulau Rinca. Taman Nasional berdiri sejak 6 Maret 1980. Ditempat inilah, saya dapat melihat secara langsung hewan komodo.
Di balik layar kegiatan KPDI ke-5, selain kegiatan konferensi dan wisata juga sebagai ajang silaturahmi dengan teman-teman sejawat pustakawan dari seluruh Indonesia, dan Alhamdulillah pada kesempatan kali ini saya bisa berjumpa dengan Margono teman waktu kuliah S1 perpustakaan di Universitas Padjadjaran. Berjumpa juga dengan pak Jonar dari Perpustakaan USU Medan, dan Beliau saat ini sudah mendapatkan gelar sebagai Profesor di bidang perpustakaan. Sedangkan rombongan peserta dari Perpustakaan Nasional cukup banyak bahkan hampir setengah peserta KPDI merupakan pustakawan dari Perpustakaan Nasional, yang ada dolam dokumentasi foto ada pak Syamsul Bahri, pak Asep dan beberapa teman-teman dari Pusat Jasa dan Informasi.