Nona mekap tebal tambal pori-pori
Bibir asal merah manis buah arbei
Sandar kepala di bahu pacar jago rayu
Takluk dipeluk manja lupa layu
Lama duduk, berdiri lalu lari main kejaran
Tubuh lembab dipanggang asmara
Gosong gelombang penggempur harapan
Jalan hidup terasa mulus-rata
Pulang rumah pantang mandi
Rok berpasir di tubuh masih gantung
Parfum dan bau keringat bertarung