Lihat ke Halaman Asli

Malik Fajar

Lagi suka menulis

Ikan Mas, Ikan Konsumsi yang Menjadi Hama di Amerika Serikat

Diperbarui: 30 Juli 2022   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Source: The Leaf Chronicle

Ikan Mas atau dikenal juga dengan Common Carp adalah ikan yang berasal dari benua asia tepatnya di Negara Tiongkok.  Populasi Ikan Mas di seluruh dunia setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. 

Peningkatan ini tidak lain disebabkan karena cepatnya reproduksi yang dilakukan oleh ikan mas. 

Sehingga membuat penyebaran ikan tersebut tidak hanya di benua Asia saja, tapi sudah menyebar ke seluruh belahan dunia terutama Benua Amerika.

Ikan Mas Di Benua Amerika

Ikan Mas pertama kali datang ke benua amerika pada tahun 1963, dibawa oleh sebuah badan pemerintahan federal departemen dalam negeri yang bertugas untuk mengurus perikanan, habitat liar, dan kehidupan alam yaitu U.S Fish and Wildlife Service (FWS). 

FWS mendatangkan ikan mas asia karena sebuah gagasan dari Rachel Carson di dalam bukunya yang berjudul Silence Spring. 

Di dalam bukunya Rachel Carson menyoroti masih banyaknya penggunaan zat kimia seperti pestisida dan herbisida untuk membasmi hama. Menurutnya penggunaan zat kimia membahayakan orang, membunuh hewan, dan mengubah alam menjadi beracun. 

Sehingga Carson menyarankan untuk menggunakan agen biologis dalam masalah membasmi hama. Contohnya seperti parasit untuk memangsa hama serangga yang tak terkendali.

Tujuan awal didatangkannya ikan mas atau common carp ke Amerika adalah untuk membasmi hama alga di instalasi pengolahan limbah, namun karena tidak ada yang memperhatikan banyak dari ikan mas tersebut yang lepas. 

Sehingga ikan mas mulai menyebar di perairan di negara Amerika yang membuat terancamnya hewan asli di sana.

Invasi Ikan Mas

Ikan Mas dikenal dengan bakat invasinya yang sangat bagus. Ikan tersebut sangat mudah beradaptasi di banyak jenis lingkungan dan dapat bereproduksi secara massal yang membuatnya mudah untuk menginvasi daerah baru. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline