Lihat ke Halaman Asli

"Team The Real Gendeng Percepat Pulang Ke Indonesia"

Diperbarui: 24 Juni 2015   22:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Terbongkarnya identitas tim gurem bernama QCSA All Star yang baru saja dibantai tim KPSI 8 gol tanpa balas ternyata membawa implikasi yang cukup serius kepada tim KPSI yang sedang menjalani tour di Australia.

Website QCSA dan fanpage QCSA sebelumnya dengan bangga mengekspos kedatangan tim KPSI yang pada saat menghubungi mereka via telepon mengaku sebagai timnas Indonesia. Tak heran foto-foto laga tersebut dipajang di galeri foto mereka.
Tetapi sejak pertandingan 'timnas' membantai tim gurem tersebut jadi bahan olok-olok di social media, entah kenapa fanpage QCSA mengedit keterangan yang semula berbunyi sebagai Indonesian National Team direvisi menjadi "Tim Yang Berkostum Merah". Mereka tak mau lagi menyebut tim KPSI sebagai Indonesian National Team.

Agen BDM sempat membuka koleksi foto-foto tersebut, dimana nampak kejanggalan perihal adanya wasit atau asisten wasit yang memakai kacamata minus dalam pertandingan tersebut. Ini hal tak lazim dalam sebuah pertandingan internasional atau nasional, dan hanya bisa terjadi di pertandingan amatir atau non divisi.

Reporter BDM kemudian mengirimkan email ke pihak QCSA dan menanyakan apakah pertandingan ulangan tanggal 23 Oktober 2012 antara QCSA vs Tim Berkostum Merah tetap akan dilaksanakan. Sebagaimana diketahui dalam kesepakatan awal akan dilakukan 'Couple Match' pada tanggal 18 Oktober 2012 dan 23 Oktober 2012.

Tanpa diduga jawaban dari pihak QCSA melalui seseorang bernama Vic Chasey selaku Secretary Team melayang ke reporter BDM, dimana disebutkan demi menjaga kepentingan beberapa pihak, maka QCSA sedang mempertimbangkan dengan cermat apakah pertandingan ulangan tersebut akan tetap dieksekusi.

Sejauh ini menurut Vic Chasey ada 2 opsi; yaitu pertandingan dibatalkan, atau tetap dilangsungkan akan tetapi Tim Berkostum Merah tersebut tidak diperkenankan memakai nama Indonesian National Team atau Indonesian Selection. Jika pertandingan ulangan dibatalkan, bisa jadi tim KPSI akan pulang lebih awal ke Indonesia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline