Tanah Longsor yaitu proses geologi dimana terjadinya gerakan massa tanah atau batuan atau campuran dari keduanya, menuruni atau keluar lereng akibat terganggunya kestabilan tanah batuan penyusunan lereng tersebut. Jika diibaratkan , sama dengan air yang meresap ke dalam tanah akan menambah berat tanah itu sendiri. Apabila air itu meresap sampai sampai menuju tanah kedap air, tanah akan menjadi licin dan pelapukan tanah yang berada diatasnya akan bergerak mengikuti arah keluar lereng.
Nah faktor yang bisa meningkatkan terjadinya tanah longsor yaitu curah hujan tinggi, lereng terjal, tanah kurang padat serta tebal, terjadinya pengikisan, berkurangnya tutupan vegetasi, dan juga getaran. Tanah longsor terjadi apabila gaya pendorong pada lereng berjumlah lebih besar daripada gaya penahannya, sudut kemiringan lereng, beban, banyaknya air dan berat jenis tanah bebatuan juga dapat meningkatkan faktor terjadinya tanah longsor.
Dilansir dari BADAN NASIONAL PENANGGULANGAN BENCANA telah terjadi hujan dengan intensitas tinggi yang memicu kejadian banjir dan tanah longsor di Kota Semarang, Provinsi Jawa Tengah yang berlangsung pada hari Sabtu (6/2) pukul 05.00 waktu setempat. Terdapat lima kecamtan yang terdampak banjir di kota ini. Akibat kejadian ini selain genangan dan beberapa titik yang terendam banjir BPBD menginformasikan adanya 11 titik jalan yang tertimpa longsor. Satu orang diberitakan hilang tertimbun tanah longsor .
Lalu dari bencana tanah longsor yang terjadi, apa upaya pencegahan penyebab tanah longsor?
1. Jangan buat kolam atau lahan persawahan pada lereng bagian atas dekat pemukiman warga.
2. Jangan memotong tebiing jalan menjadi tegak.
3. Jangan menebang pohon di lereng.
4. Membuat terasering pada lereng yang terjal sebelum membangun pemukiman.
Apa saja upaya yang harus dilakukan untuk menanggapi bencana tanah longsor?
Evakuasi, dan pertolongan pertama pada korban yang harus dilakukan dengan segera agar jumlah korban tidak bertambah banyak. Infrastruktur rumah yang rusak akibat bencana longsor harus segera ditanggapi pemerintah untuk ikut membangun kembali rumah yang sudah roboh atau hancur. Lalu infrastruktur tersebut harus di perkuat agar bencana ini dapat diminimalisir se-efekrif mungkin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H