Lihat ke Halaman Asli

Kecintaanku pada Ranah Minang

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ini bukan rekaan rindu dari tana samawa

Bukan pula kepura-puraan tersebab pemuda yang pada akhirnya mengenalkanku bagaimana itu cinta dan jarak yang harus dipecah remah rasa yang seakan tlah menjadi jiwa

Iya, memang sejak merah putih masih tersandang manis dalam rupa,

aku tlah jatuh cinta pada ranah minang, rumah gadang, dan tentunya Padang.

Aku cinta dan ingin menyelami samudera kekhasannya,

aku cinta dan ingin menjadi bagian darinya,

tak peduli apa kata orang tentang jarak yang bermili-mili,

tak peduli pula dengan orang yang kutahu nanti akan berwajah sinis,

ah! terserah...

yang terpenting aku tetap cinta,

dan akan tetap cinta sampai kapanpun.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline