Dengan sebenarnya dan tanpa kebohongan, juga tanpa menggunakan alasan, untuk saling menutupi agar tak dirugikan.
Melayani, bukan untuk melayani diri sendiri karena keinginan yang belum dan segera ingin dicapai. Setiap orang ingin didengarkan dan ingin dilayani, apakah kita melayaninya atau hanya sekedar mendengarkan saja. Kemampuan dalam melayani, merupakan sinergi dari Visi dan Misi yang ingin dicapai bersama. Sehingga pelayanan tidak mengabaikan setiap orangpun yang ingin mendapatkan pelayanan.
Melayani, bukan berarti membuat kebingungan dan kemuslihatan dimana-mana, setelah itu memandunya menjadi sebuah masalah yang harus segera diselesaikan.
Melayani, bukan berarti memberikan begitu banyak masalah, tetapi justru mengurangi setiap permasalahan yang ada.
Melayani, juga bukan berarti menghadirkan porsi-porsi perbedaan demi untuk menghadirkan sebuah kebenaran, tetapi semestinya menghadirkan cara jitu yang tepat dan sesuai aturan.
Melayani, bukan berarti mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya dari hasil memberikan pelayanan, baik secara pribadi ataupun golongan.
Melayani, memberikan solusi sesuai dengan keinginannya, tidak menciptakan perselisihan, mengurangi permasalahan dan sesuai aturan.
Melayani, memandang masa depan sebagai tujuan, yang terarah dan penuh perhitungan, serta memegang teguh janji dan amanahnya.
Melayani, mampu melaksanakannya tanpa harus memberikan pelayanan secara pilih-pilih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H