Lihat ke Halaman Asli

Pemerintah Bohong pada Rakyat??? Sebuah Kesimpulan

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sejumlah tokoh agama dan pemuka masyarakat kemarin berdiskusi dalam rangka peringatan hari Hari Anti Korupsi Sedunia di Gedung Konferensi Waligereja Indonesia, Jakarta. Diskusi dengan tema "Relfeksi Bersama" ini melahirkan kesimpulan bahwa pemerintahan SBY kerap membohongi rakyat. Pemerintah terlalu banyak bohong kepada rakyat. Di antaranya soal angka kemiskinan yang dikatakan semakin menurun setiap tahun. Padahal, parameter kemiskinan versi pemerintah dinilai tak layak, yaitu orang dengan penghasilan sekitar Rp 211.000. KOMPAS.com/8 Desember 2010

KEMUDIAN ADA USAHA UNTUK MELAKUKAN PENGALIHAN ISU

Buya Syafi'i Ma'arif dituding menerima apartemen mewah seharga Rp 2 miliar dari seorang konglomerat di negeri ini. Kabar itu diberitakan tabloid Suara Islam dalam tulisan berjudul Multi Accident Award. Pemberiaan ini, menurut Suara Islam, untuk membungkam Syafi'i yang sering bersuara kritis soal insiden Lumpur Lapindo. Tulisan yang dibuat oleh Jaka Setiawan ini diterbitkan dalam edisi 19 November-3 Desember 2010. TEMPO Interaktif, Jakarta/8 Desember 2010

Begitu sulit dan susahnya kan???? Mengungkit sebuah kejahatan di negeri ini menjadi sebuah kebenaran??? BOHONG adalah sebuah kejahatan. Sehingga harus menfitnah. FITNAH ITU LEBIH KEJAM DARIPADA PEMBUNUHAN lho.....??? INI BERHADAPAN ANTARA DATA DAN FAKTA

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline