Lihat ke Halaman Asli

Kontemplasi Hujan

Diperbarui: 24 Juni 2015   08:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

KONTEMPLASI HUJAN (1)


Yang jatuh adalah kenangan

Mengalir Jadi air getir

Di bawah kaki-kaki puisi yang gigil


jeda, 10/09/2013

KONTEMPLASI HUJAN (2)


Kita menyebutnya sebagai bintang-bintang berjatuhan

Padahal mata panah yang sedang asyik kejar-kejaran

Nuju kepala kita yang sedang dibasahi kecemburuan


jeda kedua, 10/09/2013

KONTEMPLASI HUJAN (3)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline