Lihat ke Halaman Asli

Cara Salafi Kebal Hipnotis

Diperbarui: 17 Juni 2015   15:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Manhaj Salaf Kebal Hipnotis, Demikian yang didengung-dengungkan oleh orang yang merasa kelompoknya sebagai pengikut generasi kaum salaf murni... yang menyebut dirinya sebagai Golongan Salafy (Manhaj Salaf) atau pengikut generasi Salaf. Dan postingan ini tidak hendak mempermasalahkan Klaim mereka sebagai satu-satunya kelompok yang paling salafy. Tetapi sekedar untuk membuka mata mereka mengenai fenomena hipnosis yang juga dapat terjadi pada siapapun saja termasuk golongan salafy.

Benarkah Golongan Salafy (Manhaj Salaf) kebal dengan hipnotis alias tidak mempan di hipnotis..?

Ya.. Mereka memang kebal dan anti dengan Kalimat "Hipnotis". Tetapi mereka tetap kesurupan ketika di ruqyah, mereka tetap muntah-muntah ketika diruqyah... Padahal ketika mendengar bacaan quran dan juga azan di mesjid, mereka normal-normal saja...

Tetapi mengapa saat diruqyah dapat mengalami fenomena kesurupan, kerasukan, menangis, menjerit-jerit, muntah, dll...?

Itu karena di dalam ruqyah juga ada struktur hipnosis. Hanya saja memang di dalam metode itu tidak sekalipun disebut kalimat hipnotis.. (Baca tulisan saya yang lain : Mengapa Pasien Kesurupan Saat Di Ruqyah, Hipnosis dalam Ruqyah Syar'iyah & Futuwwah, Sugesti Hipnotis dalam Terapi Ruqyah Syar'iyyah )

Dan anda memang tidak harus menyebut kalimat hipnotis untuk dapat menghipnotis orang lain...

Anda dapat menyebut metode hipnosis anda dengan :
》 Pelatihan sholat Khusyu'
》 Pelatihan otak tengah,
》 pelatihan meningkatkan memori.
》 Tekhnik mengusir Roh Jahat.
Dll..

Jadi, Cara Manhaj Salaf Kebal Hipnotis adalah dengan menolak semua kalimat serta kata-kata yang berbau Hipnotis, Hypnosis, Hipnosis, Hipnotisme, Magnetisme, Mesmerisme, dan yang sejenis dengan itu.

Lalu apakah dengan menolak kalimat hipnotis anda terbebas dari pengaruh hipnosis dan tidak dapat dihipnosis..? Tentu saja tidak.

Siapapun saja dapat dihipnosis, dan dapat memasuki kondisi hipnosis. Termasuk juga golongan salafy. Dan apa yang mereka lakukan dengan menolak istilah Hipnotis itu, tidak akan dapat menolak fenomena hipnosis yang terjadi pada diri mereka sendiri. Misalnya, munculnya rasa kantuk, munculnya rasa kasih dan sayang, munculnya rasa dendam, munculnya perasaan bersalah, Munculnya rasa haru, munculnya kondisi khusyu', munculnya penerimaan dan kesadaran, fokus, dll.. Yang mana semua itu adalah merupakan sebuah tanda-tanda dari kondisi hipnosis (Trance Signal).

Propaganda golongan salafy yang anti dengan hipnotis seperti yang sekarang gencar mereka lakukan, justru akan membuat masyarakat semakin mudah menjadi korban kejahatan yang bermoduskan ilmu gendam dan hipnotis.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline