Entity Relationship Diagram (ERD) dan Enhanced Entity Relationship Diagram (EERD) adalah teknik yang sangat berguna dalam perancangan database. ERD menggambarkan hubungan antara entitas dalam sistem, sedangkan EERD menambahkan atribut atau fitur yang lebih kompleks seperti generalisasi, agregasi, dan relasi hierarkis. Artikel ini memberikan panduan lengkap tentang bagaimana membuat ERD dan EERD untuk sistem manajemen rumah sakit.
Langkah-Langkah Membuat ERD untuk Sistem Rumah Sakit :
1. Identifikasi Entitas Utama
Dalam sistem rumah sakit, terdapat beberapa entitas yang menyimpan informasi penting, antara lain:
- Dokter: Menyimpan informasi tentang dokter seperti spesialisasi dan jadwal kerja.
- Pasien: Mencatat data pasien yang datang untuk mendapatkan layanan kesehatan.
- Administrator: Mencatat informasi staf administrasi yang mengelola pendaftaran.
- Daftar: Menyimpan data proses pendaftaran pasien.
- Periksa: Merekam informasi pemeriksaan pasien yang dilakukan oleh dokter.
2. Penjelasan Atribut dan Tabel dalam ERD
Berikut detail atribut dari setiap entitas:
Entitas Dokter
id_dokter (Primary Key)
nama_dokter
alamat
no_hp
spesialis
waktu_kerja
tanggal_lahir
Kegunaan: Menyimpan data pasien yang terdaftar di rumah sakit, termasuk kontak dan jenis kelamin.
Entitas Administrator
id_admin (Primary Key)
nama_admin
waktu_jaga
Kegunaan: Mencatat informasi staf yang bertanggung jawab untuk proses administrasi dan pendaftaran pasien.
Tabel Daftar
id_pasien (Foreign Key)
id_admin (Foreign Key)
waktu_daftar
nomor_antrian
Kegunaan: Mencatat pendaftaran pasien yang datang ke rumah sakit.
Tabel Periksa
id_dokter (Foreign Key)
id_pasien (Foreign Key)
waktu_periksa
diagnosa
Kegunaan: Menyimpan informasi tentang pemeriksaan dan hasil diagnosa setiap pasien.
3. Relasi Antar Tabel dalam ERD
ERD ini memetakan relasi antara entitas, yang direpresentasikan sebagai garis penghubung antara entitas. Berikut beberapa relasi utama:
Relasi Dokter dan Pemeriksaan (1-to-Many)
Seorang dokter dapat memeriksa beberapa pasien. Setiap pemeriksaan hanya dilakukan oleh satu dokter.
Relasi Pasien dan Pemeriksaan (1-to-Many)
Satu pasien bisa menjalani banyak pemeriksaan. Namun, satu pemeriksaan hanya terkait dengan satu pasien.
Relasi Administrator dan Pendaftaran (1-to-Many)
Administrator dapat mendaftarkan beberapa pasien. Setiap entri pendaftaran dilakukan oleh satu administrator.
Relasi Pasien dan Pendaftaran (1-to-Many)
Pasien dapat melakukan pendaftaran lebih dari sekali. Setiap entri pendaftaran terkait dengan satu pasien.
4. EERD untuk Sistem Rumah Sakit
EERD memperluas ERD dengan konsep tambahan seperti hierarki atau atribut yang lebih kompleks. Misalnya:
Generalization: Jika rumah sakit memiliki beberapa jenis dokter (umum dan spesialis), ini dapat direpresentasikan sebagai generalisasi dalam EERD.
Agregasi: Jika pemeriksaan melibatkan beberapa dokter dalam satu kasus, hubungan ini bisa ditampilkan menggunakan agregasi.
Dengan menggunakan EERD, kita dapat menambahkan lebih banyak fitur untuk mengakomodasi struktur kompleks dalam database rumah sakit.
Desain ERD dan EERD membantu rumah sakit dalam mengelola data dokter, pasien, pemeriksaan, pendaftaran, dan administrasi dengan baik. Relasi yang jelas antara entitas memudahkan pengelolaan data dan memastikan integritas database. Dengan implementasi SQL, sistem dapat berjalan secara efektif dan efisien, mendukung operasional harian rumah sakit.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H