Lihat ke Halaman Asli

Mahmudin Bm

Ayah dari dua anak

Kanker Jiwa

Diperbarui: 3 Desember 2022   14:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Malam lelah menghitung hari

Diantara sejuknya angin menerpa

Ada bara yang terpendam..

Menguakkan rasa dendam

Mereka sepakat melontarkan peluru tajam

Menghujam ulu hati jantung dan kepala

Tatapan kebencian tertata rapi

Menjuruskan pada satu

Tak bergeming bibir tersenyum

Menganggap semua hanya sebuah luapan

Yang tak tahu arti maksudnya hati

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline