Lihat ke Halaman Asli

Lelang Kaos Eri Ir19anto [Sepenggal Kisah]

Diperbarui: 4 April 2017   16:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1334730621460927641

Panasnya Jakarta pada hari Minggu tanggal 15 April 2012 ini tidak menyurutkan semangat kawan-kawan Bonek Jabodetabek menuju daerah Cawang, Jakarta Timur. Ya, pada hari Minggu ini kawan-kawan Bonek Jabodetabek akan melaksanakan amanah kawan-kawan Bonek yang ada di Surabaya yang minggu kemarin telah melakukan lelang Kaos sang Legenda Eri Ir19anto untuk menyerahkan secara simbolis kepada Ning Windy sebagai pemenang lelang tersebut. Acara lelang kaos tersebut merupakan sebuah penggalan acara yang sengaja ditambahkan oleh dulur-dulur yang merespon positif keinginan Cak Gerson Bonek Gresik untuk menabur bunga (nyekar) ke makam almarhum Eri Irianto pada Sabtu 7 april 2012. Acara Tabur Bunga dan Lelang Kaos Alm. Eri Irianto ini berawal dari kicauan Cak Gerson Bonek Gresik di twitter tentang keinginan untuk menebar bunga ke makam almarhum Eri Irianto yang menjadi legenda di Persebaya sebagai peringatan 12 tahun Eri Irianto telah meninggalkan kita semua. Kemudian Cak Rijal Tobat mempunyai usul untuk mengawali acara tersebut ditandai dengan acara lelang kaos bertanda-tangan seluruh pemain persebaya yang hasilnya disumbangkan kepada keluarga almarhum; dari situ Cak Gerson menerima baik serta menindaklanjuti usulan positif tersebut dengan meminta bantuan kepada beberapa kawan-kawan Bonek untuk mewujudkannya. Bersama mas Tulus (Bonek Jogja) dan Cak Rijal, Cak Gerson Bonek Gresik berbagi peran untuk wujudkan acara lelang kaos tersebut; mas Tulus (Bonek Jogja) membantu mencari donasi kaos yang akan ditanda-tangani oleh pemain-pemain persebaya, sedangkan Cak Rijal Tobat menambahkan bantuannya untuk mengkomunikasikan perijinan dengan pihak para pemain Persebaya yang kala itu sedang berlatih di Atlas Sport Center Surabaya, sementara Cak Gerson berperan menyelenggarakan lelang secara online via twitter mulai Rabu 4 s/d. Jumat 6 april 2012 jam 19:27 WIB. Adapun 3 pemenang lelang kaos bertanda-tangan pemain Persebaya untuk almarhum Eri Irianto dengan penawaran tertinggi yaitu : 1. Ning Windy 2. Cak Abdul Kohar 3. Cak Wahyu Widodo yang dimenangkan Ning Windy dengan jumlah Rp. 1.190.000,-. Seiring dengan berjalannya proses lelang kaos tersebut berlangsung, berdatangan pula donasi-donasi personal maupun kelompok dari dulur-dulur bonek seperti Cak Chandra Sapoetra yang menyumbangkan jersey Persebaya dari mitre, Cak Bimo yg saat itu sedang berada di Ambon menyumbang 2 batik untuk pemenang dan keluarga almarhum Eri Irianto, juga dari bonekboys.inc yg dikelola mas Tulus (Bonek Jogja) menyumbang kaos bonek produksinya; donasi berupa uang untuk membantu prosesi acara tabur bunga juga Cak Gerson terima pada malam pengumuman pemenang lelang yakni dari Manchester United Surabaya dan Mas Abdul Kohar (pemenang ke-2), total uang yang terkumpul dari donasi uang sejumlah Rp. 1.200.000,-. Esoknya, Sabtu 7 April 2012; Acara penyerahan hasil lelang sekaligus tabur bunga ke makam almarhum Eri Irianto dimulai dengan kumpul di Taman Bungkul pukul 12:00 WIB, tepat pukul 13:00 WIB berangkat dari Taman Bungkul Surabaya menuju kediaman keluarga Almarhum Eri Irianto di Desa Kraton Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo. Di dalam perjalanan, rombongan Cak Gerson, mas Tulus dan Cak Hamin Gimbal disambut Bonek CGS (Corpse Green Sepanjang) dan tak lama berselang bertemu dengan rombongan Bogres (Bonek Gresik) wilayah Driyorejo. Sesampainya di Pasar Krian disambut Bonek Krian yang akan mengantarkan rombongan menuju rumah almarhum Eri Irianto. Akhirnya rombongan tiba di rumah almarhum Eri Irianto dan disambut hangat oleh seluruh anggota keluarga almarhum Eri Irianto yang sebelumnya sudah dibantu dulur-dulur Bonek Krian untuk mengkomunikasikan kunjungan tersebut. Berbincanglah rombongan menghaturkan niatan mulia rombongan yg mengatasnamakan keluarga besar Bonek tersebut. Di akhir perbincangan Cak Hamin Gimbal menyerahkan sebuah batik sebagai simbol menyambungnya tali kasih Bonek untuk almarhum Eri Irianto, berikutnya Cak Gerson mewakili panitia kecil lelang kaos menyerahkan hasil lelang sebesar Rp.2.000.000,- (hasil pemenang lelang + sebagian donasi) yang langsung diterima ayah & ibu kandung dari almarhum Eri Irianto. Usai acara serah terima hasil lelang kaos rombongan dengan diantar sang adik almarhum Eri Irianto menuju tempat perisitirahatan terakhir almarhum Eri Irianto di pemakaman warga Desa Kraton Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo yg tidak jauh dari rumah keluarga (sekitar 300 meter). Acara tabur bunga diisi dengan memanjatkan doa pada Sang Legenda Persebaya disertai pesan-pesan dari dulur-dulur Bonek kepada semua yang hadir, termasuk kepada adik kandung dari almarhum Eri Irianto. Usai menabur bunga ke makam almarhum rombongan berpamitan untuk kembali ke rumah masing-masing. Senin, 9 april 2012; Hari dimana awalnya Cak Gerson berencana mengirim kaos lelang kepada pemenang lelangnya di Jakarta via jasa pengiriman langsung ke apartemen Danilo Fernando (suami Ning Windy), Cak Gerson menerima kedatangan mas Raymond (Manajer Merchandise PT. Pengelola Persebaya, Cak Dedy Ambon dari Bonek Brotherhood dan Cal Dyanesia aka Gadjah Mada) untuk menyerahkan pada Cak Gerson semacam piagam sekaligus ucapan terima kasih (atas amanat Mas Tulus kepada mas Dyanesia) di markas kecil Bonek Oriental (Warung ‘Al-Laris’, sebelah kampus UWM); dalam pertemuan tersebut mas Dedy menawarkan usulan tentang penyerahan kaos lelang kepada pemenangnya, dengan meminta uluran bantuan dari kawan-kawan Bonek di Jakarta dan sekitarnya (Bonek Jabodetabek) untuk menghelat prosesi penyerahan kaos yang dilelang kepada pemenangnya, usulan tersebut dinilai Cak Gerson teramat mulia untuk memuliakan legenda yg kita cintai bersama almarhum Eri Irianto. Begitulah, kemudian Cak Dedy Ambon dan Cak Gerson menghubungi kawan-kawan Bonek Jabodetabek untuk mewujudkan prosesi penyerahan secara simbolis kepada pemenang lelang yaitu Ning Windy. Akhirnya pada hari Minggu, tanggal 15 April 2012 pukul 12.00 WIB kawan-kawan Bonek Jabodetabek disambut dengan hangat oleh Ning Windy, putranya Filippo (Pippo) yang masih berumur 2,5 tahun bersama suaminya Danilo Fernando (salah satu legenda Persebaya yang mengantarkan Persebaya Juara ke 7 kalinya di kasta tertinggi tahun 2004) di Apartemennya di kawasan Cawang Jakarta Timur. Prosesi penyerahan secara simbolis pun dilakukan perwakilan Bonek Jabodetabek mewakili Keluarga Besar Bonek kepada Ning Windy dan suaminya (Danilo Fernando). Ada 4 buah barang yang diserahkan secara simbolis kepada Ning Windy, yaitu Kaos lelang Eri Irianto yang telah ditandatangani pemain Persebaya itu sendiri, Jersey Mitre Persebaya, Piagam Penghargaan sekaligus Ucapan Terimakasih kepada Pemenang Lelang dan Syal Persebaya sebagai cindera mata dari Bonek Jabodetabek. Dari bincang-bincang ringan, akhirnya diketahui alasan pemilik akun twiter @Senhora_Windy (Ning Windy) mengikuti lelang tersebut yaitu merupakan wujud rasa simpati terhadap keluarga Almarhum Eri Irianto yang telah ditinggalkan ketika Alm. Eri Irianto masih berusia muda, apalagi Ning Windy juga merupakan bagian dari keluarga pemain sepak bola. Prosesi penyerahan simbolis ini kemudian ditutup dengan makan siang bersama dengan penuh nuansa kekeluargaan kemudian dilanjut dengan foto-foto bersama sebagai dokumentasi. ~semoga Allah selalu memberikan kemudahan dan perlindungan kepada semua yang turut serta, membantu dan terlibat pada Acara Dedikasi Kepada Eri Irianto Legenda Persebaya yang kita cintai ini~ @andhi667




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline