Lihat ke Halaman Asli

Mahiya

Mahasiswa

Sekilas tentang Taman Apotik Hidup

Diperbarui: 21 Agustus 2022   23:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tidak semua orang mengetahui sebagian besar tanaman yang tumbuh liar di sekitar kita dapat dimanfaatkan untuk bahan baku obat. 

Oleh sebab itu perlua adanya disajikan cara pengenalan tanaman obat pada masyarakat, sehingga setalah masyarakat semakin mengerti  dan memahami kegunaan tanaman tersebut, diharapkan kita semua dapat melestarikan dan mengelola sendiri tanaman obat di pekarangannya.

Latar belakang pemikiran inilah yang mendorong terungkapnya gagasan untuk membuat suatu taman apotik hidup yang lengkap, informatif, dan sistematis namun juga indah,  asri, sejuk-segar sehingga semakin merangsang minat untuk membuatnya sendiri dipekarangan rumah atau dalam lingkungannya, walaupun dalam skala yang kecil.

Lebih dari itu Taman Apotek Hidup sangat ideal sebagai sarana pendidikan generasi muda agar dalam dada mereka tumbuh kesadaran dan rasa cinta untuk melestarikan tanaman khas Indonesia, lingkungan dan tradisi nenek moyang kita, sebab taman ini dilengkapi dengan sarana informasi yang disajikan sedemikian rupa sehingga mudah dicerna.

Bukankah sangat membanggakan apabila nanti pekarangan rumah, halaman kantor, jendela toko, bahkan taman kota berhiasan tanaman obat, yang selain indah juga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline