Lihat ke Halaman Asli

Mahir Martin

TERVERIFIKASI

Guru, Aktivis dan Pemerhati Pendidikan

Politik Vaksin, antara Will to Power dan Willpower

Diperbarui: 23 Agustus 2020   10:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Vaksin Covid-19 (Sumber: Shutterstock via lifestyle.bisnis.com)

Baru-baru ini, Presiden Jokowi datang langsung ke Bandung dalam rangka melihat langsung penyuntikan vaksin covid-19 sebagai bagian dari uji klinis tahap 3 vaksin sinovac yang berasal dari China.

Berita ini begitu penting untuk kita semua. Seolah ada angin segar berhembus di tengah krisis pandemi ini. 

Bukan hanya negara kita sebenarnya, semua negara sangat menunggu kehadiran vaksin ini. Semua negara berlomba-lomba untuk menjadi yang pertama yang bisa membuat vaksin covid-19. 

Itulah mengapa Pak Presiden begitu memberikan perhatian dan dukungan penuh terhadap masalah ini. Adakah unsur politik di dalamnya? Perlu diperdebatkan jawabannya. Bagi saya, sulit rasanya untuk mengatakan bahwa tidak ada muatan politik di dalamnya.

Politik Vaksin

Mengapa? Seluruh dunia berbicara tentang vaksin ini. Semua mencari vaksin. Karena rasanya inilah satu-satunya jalan untuk membuat dunia kembali normal.

Wajar saja jika pertarungan politik, terutama pertarungan geopolitik kekuasaan, juga bisa saja terjadi pada masalah vaksin ini. Negara yang pertama menghasilkan vaksin berpeluang untuk berkuasa menangani vaksin ini di seluruh dunia. 

Dari mulai produksi, distribusi sampai dengan prioritas pemberian vaksin bisa saja sangat mempengaruhi kredibilitas negara penemu vaksin di mata dunia.

Lihat saja bagaimana vaksin sputnik V yang diumumkan Rusia begitu menuai kritik dan polemik. Tidak masuk di akal bukan? 

Seharusnya kita bahagia dengan temuan ini. Jika ada kekurnagan, seharusnya kita membantu untuk bisa memperbaikinya. Tetapi karena ada muatan politik yang terjadi justru sebaliknya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline