Ujian Nasional (UN) selama ini menjadi topik yang hangat diperdebatkan di kalangan pendidik, siswa, dan masyarakat luas. Ada yang mendukung, namun tidak sedikit pula yang menentang pelaksanaan UN. Mari kita simak lebih lanjut mengenai argumen yang mendukung dan menentang pelaksanaan UN.
Terdapat pula argumen yang mendukung Ujian Nasional diantaranya, standarisasi Mutu Pendidikan. Ujian Nasional dianggap sebagai salah satu cara untuk mengukur pencapaian belajar siswa secara nasional dan memastikan adanya standar mutu pendidikan yang sama di seluruh Indonesia.
Hal lain yang mendukung adalah motivasi Belajar setiap siswa. Ujian Nasional dapat menjadi motivasi bagi siswa untuk belajar lebih giat dan serius dalam mempersiapkan diri menghadapi ujian.
Namun, tak sedikit orang yang menentang adanya Ujian Nasional. Banyak orang yang berargumen bahwa Ujian Nasional tidak Mengukur Kompetensi Nyata. Dikarenakan UN dinilai hanya mengukur kemampuan menghafal dan menyelesaikan soal-soal, bukan kemampuan berpikir kritis dan kreatif yang dibutuhkan di dunia kerja. Ada alasan lain yang menentang Ujian Nasional, yaitu Diskriminasi Sosial. Siswa dari sekolah dengan fasilitas yang kurang baik cenderung lebih sulit untuk meraih nilai yang baik dalam UN, sehingga memperparah ketimpangan sosial. Lain daripada itu, kualitas pendidikan disetiap daerah pasti berbeda, yang dimana membuat siswa cenderung tidak memahami keseluruhan materi dari soal yang disajikan.
Pertanyaan "Yes or No" untuk UN bukanlah pertanyaan yang mudah dijawab. Setiap opsi memiliki kelebihan dan kekurangan. Yang terpenting adalah mencari solusi terbaik yang dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia tanpa membebani siswa.
Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan yaitu Tujuan Pendidikan, Keadilan kesempatan belajar bagi setiap siswa dan Relevansi.
Pilihan ada di tangan kita bersama. Mari berdiskusi dan mencari solusi terbaik untuk masa depan pendidikan Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H