Bunda, anakmu ini akan menikah
Mampir kemari dan lihatlah
Inilah yang saya peristri, Bunda
Kujadikan singularitas sebagai maskawin
Lihatlah pada jemari manisnya
Melingkar jarak sebagai cincinnya
Bunda, pulanglah saja ke rumah
Walau gubukku ini t'lah tertutup
Bersama hujan tanah dan air mata haru
Tapi saya menunggu tujuh langkahmu, Bunda
Agar wali dan saksi datang segera