Lihat ke Halaman Asli

Mahera Nur Sofiana

PPG Prajabatan 2023

Membuat Pemrograman Web Menenangkan: Implementasi Hypercontent E-Modul di Kelas RPL

Diperbarui: 12 Agustus 2024   20:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Implementasi Hypercontent E-Modul (Dokpri)

Pemrograman web, khususnya JavaScript, merupakan keterampilan yang sangat dibutuhkan di era digital saat ini. Namun, minat siswa terhadap materi ini seringkali masih rendah. Salah satu penyebabnya adalah kurangnya bahan ajar yang menarik dan relevan dengan kebutuhan siswa. Oleh karena itu, pengembangan bahan ajar yang inovatif seperti Hypercontent E-modul berbasis PBL menjadi sangat penting.

Melalui kegiatan praktik mengajar pada kelas X RPL di SMK Negeri 4 Malang, kami memberikan kesempatan untuk para peserta didik mencoba belajar materi javascript menggunakan Hypercontent E-Modul  yang merupakan modul belajar yang inovatif dan menarik. Sebelumnya para peserta didik hanya menggunakan E-Modul yang masih belum bisa interaktif, sehingga peserta didik masih seringkali merasa bosan dalam mempelajari materi yang ada dalam modul tersebut.

JavaScript sebagai salah satu fondasi dalam pembelajaran Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi siswa. Rendahnya motivasi belajar dan keterbatasan bahan ajar yang menarik menjadi kendala utama dalam penguasaan materi ini. sehingga penggunaan Hypercontent E-Modul merupakan sebuah inovasi yang memiliki potensi untuk meningkatkan  motivasi belajar siswa kelas X RPL SMKN 4 Malang

penggunaan Hypercontent E-modul dalam pembelajaran JavaScript telah menunjukkan hasil yang sangat positif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. Fitur-fitur interaktif dan konten yang relevan membuat pembelajaran menjadi lebih menyenangkan dan efektif. Kami yakin bahwa dengan pengembangan lebih lanjut, E-modul ini dapat menjadi solusi yang komprehensif untuk mengatasi tantangan dalam pembelajaran pemrograman web di tingkat SMK, serta mempersiapkan siswa untuk menghadapi dunia kerja yang semakin kompetitif.

Wahyu Nur Hidayat, M.Pd., CRA, CIO. dosen Universitas Negeri Malang yang terlibat dalam penelitian ini , mengatakan "Melalui penggunaan Hypercontent E-modul, kami ingin mendorong lebih banyak lagi guru untuk memanfaatkan teknologi dalam proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran."

Dengan menyediakan sumber belajar yang inovatif seperti Hypercontent E-modul, kita dapat memperkaya ekosistem pendidikan di Indonesia dan mendorong lahirnya lebih banyak lagi talenta-talenta muda di bidang pemrograman




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline