Lihat ke Halaman Asli

Mahendra Paripurna

Berkarya di Swasta

[Puisi] Imlek dan Perayaan Hari Baru

Diperbarui: 12 Februari 2021   19:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com


Kota sedang menikmati kemeriahan
Merayakan suka cita
Dan menanti turunnya hujan
Dengan jubah berwarna merah menyala

Tarian barongsai meliuk indah
Melompat mencoba menggapai ketinggian
Menguji segala gerak lincah
Dan juga ketangkasan

Berbagai hantaran makanan
Telah siap disajikan
Dengan angpau dalam genggaman
Tuk berbagi sedikit kebahagiaan

Mencoba sedikit melupakan
Bencana yang datang seolah berurutan
Belum usai pandemi meluluh lantakkan
Bencana alam datang dan memakan korban

Kemiskinan merajalela
Menemani kematian yang terus mengukir angka
Menghitung ulang tempat usaha yang gulung tikar
Dan orang-orang tak bekerja yang harus memastikan tungku dapur tetap terbakar

Akankah kesedihan usai
Berganti kebahagiaan dalam keberkahan yang membelai
Hujan yang turun semoga pertanda
Jawaban dari doa semua anak manusia

Selalu ada secercah cahaya dalam setiap gelapnya kisah
Selalu ada senyum usai segala keluh kesah
Harapan adalah ujung dari sebuah penantian
Doa adalah kunci pembuka dari pintu keluar segala cobaan

Mari perkuat persaudaraan
Dan jauhkan segala pertikaian
Menyongsong hari baru
Yang tak lagi berwarna kelabu

Tangerang, Februari 2021
Mahendra Paripurna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline