Lihat ke Halaman Asli

Seperti Apa Nice Guy Menurut Kamu?

Diperbarui: 27 Juni 2022   16:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi (dribble.com)

Seperti Apa Nice Guy Menurut Kamu?

" Laki- laki yang baik" merupakan sebutan informal, yang biasa digunakan dengan makna harfiah ataupun sarkastik, buat laki- laki( kerapkali orang berusia muda).

Dalam makna harfiah, sebutan tersebut menggambarkan seseorang laki- laki yang mengasyikkan, lembut, penyayang, sensitif serta rentan. Sebutan ini digunakan baik secara positif ataupun negatif. 

Kala digunakan secara positif, serta paling utama kala digunakan selaku preferensi ataupun deskripsi oleh orang lain, ini dimaksudkan buat menyiratkan seseorang laki- laki yang menempatkan kebutuhan orang lain di atas kebutuhannya sendiri, menjauhi konfrontasi, menunjang, membagikan sokongan emosional, berupaya buat menjauhi permasalahan., serta biasanya berperan baik terhadap orang lain. Dalam konteks sesuatu ikatan, itu pula bisa merujuk pada sifat- sifat kejujuran, kesetiaan, romantisme, kesopanan, serta rasa hormat.

Kala digunakan secara negatif, laki- laki yang baik menyiratkan laki- laki yang tidak tegas ataupun" non- maskulin". Kebalikan dari" laki- laki baik" yang asli umumnya ditafsirkan selaku" orang brengsek", sebutan buat orang yang kejam, egois, serta tidak hirau. 

Seseorang laki- laki dicap selaku" brengsek" tentang gimana ia memperlakukan pendampingnya, dilihat selaku permasalahan ekstrim di mana ia tidak hendak mempunyai sisi sensitif ataupun baik hati serta ditatap selaku" laki- laki macho" serta jenis tidak sensitif.

Tetapi, sebutan ini pula kerap digunakan secara sarkastis, paling utama dalam konteks berkencan, buat menggambarkan seorang yang yakin dirinya mempunyai ciri" laki- laki baik" yang asli, walaupun sesungguhnya tidak, serta yang memakai aksi persahabatan serta etiket sosial bawah dengan tujuan tersembunyi buat maju ke ikatan romantis ataupun intim. Ini kadang- kadang diucap selaku" Sindrom Orang Baik", yang digunakan buat menggambarkan rasa berhak atas atensi intim ataupun romantis dari perempuan cuma sebab" baik", serta kemarahan irasional kala atensi itu tidak tiba.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline