Seluruh dunia sedang dilanda dengan adanya wabah covid-19, dimana wabah ini mengharuskan dan memaksa masyarakat untuk berdiam diri dirumah dan melaksanakan pembelajaran jarak jauh atau dapat di sebut juga dengan pembelajaran daring. Wabah ini sudah mengubah segala pola kehidupan kita sehari hari, mau dalam hal pekerjaan maupun masalah pendidikan. Didalam dunia pendidikan kita biasa melakukan nya secara tatap muka atau yang bisa di sebut juga dengan offline, namun dikarenakan wabah ini sangat cepat tertular maka segala sesuatu mengenai pendidikan pada tingkat TK,SD, SMP bahkan sampai dengan Kuliah dilakukan dengan jarak jauh atau yang dapat di sebut dengan online.
Pada pembelajaran online yang harus di perlukan adalah adanya jaringan dan alat elektronik yang memadai. Pembelajaran online ini menuai pro dan kontra, sebab tidak semua siswa ataupun mahasiswa memiliki alat perangkat yang memadai baik itu berbentuk smartphone ataupun laptop. Pembelajaran online ini dapat di aksen menggunakan aplikasi atau pun flatfrom yang dimana contoh nya seperti Microsoft Teams, Zoom, Google Meet, yang dapat di akses semua nya melalui Google.
Kita mengambil salah satu contoh yaitu flatfrom Google Meet, perusahaan yang didirikan pada tahun 1998 ini oleh Larry Page dan Sergey Brin sudah memiliki banyak fitur salah satu nya yakni Google Meet yang dapat di akses melalui google. Banyak sekali fitur yang ada didalam google, selain adanya flatfrom yang dapat membantu dalam pembelajaran, Google juga menyediakan banyak sekali informasi yang dapat di peroleh, google juga meningkatkan kemampuan agar dapat membantu siswa ataupun mahasiswa dapat mengerjakan tugas nya dengan baik, namun dibalik segala keuntungan yang sudah Google tawarkan adapun bahaya yang terdapat di sini, yakni karena segala informasi terdapat di Google maka harus sangat hati hati untuk anak dibawah umur memakai aplikasi Google tanpa adanya pengawasan.
Google dapat menyimpan ribuan data ataupun informasi yang dapat di cari setiap detiknya oleh para penggunanya, bukan hanya informasi mengenai negara melainkan mengenai informasi pribadi.
Google dapat ataupun mampu merekam atau merecord dengan sangat detail dan akurat sesuai dengan data yang tersedia. Sehingga setiap jejak digital seseorang dapat di rekam dengan baik dan rapih oleh google
Contohnya adalah jika seseorang memiliki akun gmail, maka kita akan terkoneksi dengan seluruh data dan informasi yang dapat di simpan di google yang dinamakan dengan google drive. Didalam fitur google drive kita dapat menyimpan apa saja, contoh nya seperti album foto, video bahkan pin ataupu password social media kita, tetapi apakah bisa di bayangkan bahwa terjadi isu mengenai penjualan data data pengguna.
Oleh karena itu kita harus menjadi manusia yang pintar dalam melakukan segala sesuatu baik di dunia nyata atau pun di social media, untuk dapat menghindari bahaya bahaya yang dapat merugikan kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H